Search

Home / Khas /

Ketika Anak-anak Divaksin, Rasanya Seperti Digigit Semut

   |    03 Juli 2021    |   17:37:55 WITA

Ketika Anak-anak Divaksin, Rasanya Seperti Digigit Semut
ILUSTRASI

TAK  terbersit ketegangan atau rasa takut dan cemas di wajah Marco Marvel Ferdinand. Bocah berusia 13 tahun ini, terlihat sangat enjoy menunggu giliran untuk disuntik vaksin COVID-19. Sesekali dia sempat bercanda dengan rekan seusianya yang duduk berjarak di sisi kanan.

 Sakitnya sebentar saja, seperti digigit semut

Marco merupakan satu dari ratusan anak usia 12 tahun yang ikut vaksinasi massal di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu (3/7). Dia datang bersama tetangga di lingkungannya dengan menggunakan bus.

Siswa kelas VI SDN Rawa Bebek 010, Jakarta Barat ini, melangkah mantap saat namanya dipanggil untuk menjalani skrining oleh petugas dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) DKI Jaya.

Lolos dari skrining, Marco pun ke tempat petugas vaksinator. Cuss..lengan kanannya disuntik. Seolah tak merasa apa pun, Marco menikmati jarum suntik itu dengan senyum.

"Sakitnya sebentar saja, seperti digigit semut," ucap Marco dengan wajah sumringah, usai menerima suntikan vaksin pertama ini.  

Hal serupa dirasakan Derald Ginting, siswa SMP BPK Penabur Bintaro Jaya. Dengan diantar orang tuanya, anak berusia 15 tahun ini tampak antusias untuk ikut vaksinasi.

"Saya sangat senang bisa divaksin di sini. Kebetulan hari ini mulai ada layanan vaksin untuk anak-anak jadi saya bisa ikut, diantar orangtua," kata Derald.

Menurutnya, ia tahu adanya layanan vaksin untuk anak-anak di GBK dari pihak Kelurahan yang disampaikan melalui pengurus RT dan RW. Dia pun meminta pada orang tuanya untuk mengantarkan agar ikut divaksin.    

"Tidak sakit kok. Vaksinasi ini perlu untuk menjaga agar tubuh kita tidak mudah terkena COVID," tutur Derald.

Sementara, Priyana Darmayanti, anggota IDAI Jaya berharap, orang tua tidak ragu untuk mengajak anak-anaknya agar mau divaksin. Karena ini sangat penting untuk kesehatan dan kekebalan tubuh pada diri anak dan imunitasnya kuat sehingga tidak mudah terkena penyakit atau virus.

"Vaksin ini aman untuk anak dah sudah direkomendasikan oleh IDAI," tukasnya.

(COK/ISU/PDN)

 


Baca juga: Satu Langkah Setelah Vaksinasi Covid-19