Search

Home / Aktual / Sosial Budaya

Upaya Pemdes Sangsit Memulihkan Ekonomi Masyarakat

   |    07 Agustus 2022    |   18:30:00 WITA

Upaya Pemdes Sangsit Memulihkan Ekonomi Masyarakat
Acara pemberian fasilitas rombong berserta sarananya oleh Pemdes Sangsit untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat, pada Minggu (7/8) di Pasar Sangsit. (foto/sut)

BULELENG, PODIUMNEWS.com – Berbagai yang program diluncurkan  Pemerintah Desa (Pemdes) Sangsit, Buleleng, untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat setempat patut diacungi jempol.

Pada Minggu (7/8), Pemdes Sangsit diketuai Perbekel Putu Arya Suyasa meluncurkan program dana desa untuk ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi masyarakat berupa pemberian fasilitas rombong/gerobak beserta sarananya kepada lembaga-lembaga di desa setempat, di Pasar Sangsit.

Belum lama ini, Pemdes Sangsit juga melaksanakan pembinaan, pemanfaatan sungai menjadi wahana wisata air hingga pengelolaan sampah yang menghasilkan rupiah untuk masyarakat.

Arya Suyasa menyebutkan, pengadaan fasilitas rombong itu bersumber dari dana desa dan diberikan kepada lembaga seperti PKK, suka duka, adat dan karang taruna. “Rombong ada empat dan ini sistem sewa dengan menggandeng Bumdes. Nah, untuk sewanya hanya dua ribu per hari atau enam puluh ribu per bulan,” terangnya.

Ditambahkan, bilamana ke depannya ditemui hal-hal yang tidak sesuai dengan komitmen bersama untuk semangat berjualan, pihak Bumdes akan melaporkan hal tersebut kepada Pemdes Sangsit untuk diberikan sanksi atau penalti.

Disinggung terkait program keberlanjutan, perbekel dua periode ini mengaku tidak menambah jumlah fasilitas rombong, melainkan akan memberikan bantuan perbaikan sarana pedagang.

“Pengadaan rombong ini cukup besar, Rp 10 juta per unit. Jadi ke depan kami akan bantu masyarakat pedagang untuk perbaikan sarananya. Misal ada yang mejanya rusak, rodanya rusak atau taplak mejanya kami akan bantu. Tentu perbaikan sarana itu akan kami libatkan tukang asal Sangsit,” ujarnya.

Arya Suyasa berharap masyarakat Sangsit dapat terus mendukung program Pemdes Sangsit demi mewujudkan ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi seperti kegiatan kali ini yang dirangkaikan dengan kegiatan pertunjukan hiburan dari masyarakat sekitar.

Pihaknya pun berencana ke depannya menggelar event pasar senggol di Pasar Desa Sangsit. “Acara ini akan berlanjut, persis seperti yang ada di Surabaya jalan protokol disetop untuk event pasar Senin, pasar Rabu. Nanti kami akan rembug dengan desa adat untuk melakukan hal itu,” tutupnya. (sut)

 


Baca juga: NUSA DUA CIRCLE, Mega Proyek ‘Gagal’. Benarkah Perusahaan dan Orang-Orang yang Terlibat Didalamnya Juga Bermasalah? (BAG: 1)