Search

Home / Aktual / Sosial Budaya

Awal 2020 Dibangun, Bandara Kediri Dikebut Rampung Dua Tahun

   |    01 September 2019    |   13:16:46 WITA

Awal 2020 Dibangun, Bandara Kediri Dikebut Rampung Dua Tahun
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat kunjungan kerja ke Kediri, Jawa Timur, Sabtu (31/8).

KEDIRI, PODIUMNEWS.com - Pemerintah menginginkan proyek pembangunan bandara di Kabupaten Kediri, Jawa Timur dibangun awal tahun 2020.

Demikian terungkap saat kunjungan kerja Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dan sejumlah Menteri Kabinet Kerja ke Kediri, Jawa Timur, Sabtu (31/8) kemarin.

"Saya pastikan bandara ini jadi dibangun, apalagi telah melalui proses panjang dan sudah dijadikan proyek strategis nasional," kata Menhub Budi di Kediri pada Sabtu kemarin.

Menhub Budi optimis pembangunan bandara ini akan berdampak positif, tidak hanya meningkatkan konektivitas, juga bagi perkembangan daerah serta masyakat sekitarnya.

"Apabila ini menjadi bandara maka daerah sekitar nanti akan tumbuh menjadi suatu daerah pusat keekonomian baru, di situ ada industri, kuliner, ada pariwisata, dan sebagainya," sebutnya.

Selain dampak sosial dan ekonomi, juga akan dapat membuka kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar.

"Di Kulonprogo kita membangun hanya dua tahun. Begitupun Bandara Kediri, Insya Allah kita lakukan awal tahun depan, tidak lebih dari dua tahun kita selesaikan. Banyak kesempatan bekerja bagi bapak-ibu sekalian di pembangunan dan yang lebih luar biasa lagi pada saat bandara berhasil dibangun kesempatan kerja itu banyak sekali," ungkapnya.

Sementara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menargetkan Bandara Kediri dapat selesai dibangun pada akhir 2021.

"Peletakan batu pertama kita berharap harus boleh nanti Januari tahun depan (2020), kita sudah mundur satu tahun, jadi kalau nanti kita mulai Januari tahun depan saya pikir 2021 akhir akan selesai seperti Bandara Kulon Progo," ujar Menko Luhut.

Menko Luhut mengingatkan kepada masyarakat Kediri yang lahannya terdampak pembangunan bandara agar tidak mudah terprovokasi pihak-pihak yang hendak menghambat pembangunan bandara.

Pihaknya menjamin pemerintah akan memberikan yang terbaik dan tidak akan merugikan masyarakat.

"Tidak ada yang bermaksud merugikan bapak-ibu sekalian, pasti akan memberi nilai tambah karena itu perintah dari Presiden untuk memberikan yang terbaik terhadap rakyat," tegasnya.

Menteri Kabinet Kerja seperti Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo yang juga hadir menyampaikan sejumlah program prioritas yang akan dilaksanakan bagi masyarakat Kabupaten Kediri.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Bupati Kediri Haryanti Sutrisno juga turut hadir guna mendorong percepatan pembangunan bandara di Kabupaten Kediri ini. (COK/PDN)


Baca juga: NUSA DUA CIRCLE, Mega Proyek ‘Gagal’. Benarkah Perusahaan dan Orang-Orang yang Terlibat Didalamnya Juga Bermasalah? (BAG: 1)