Search

Home / Aktual / Pemerintahan

DPRD Bali Efisiensi Anggaran Kunjungan Untuk Penanganan Corona

   |    29 Maret 2020    |   14:24:10 WITA

DPRD Bali Efisiensi Anggaran Kunjungan Untuk Penanganan Corona
Gede Suralaga

DENPASAR, PPDIUMNEWS.com - Penanganan terhadap penyebaran Covid-19 atau lebih dikenal dengan virus Corona menjadi fokus utama pemerintah, baik di Pusat maupun di daerah.

Di Bali misalnya, anggaran tanggap darurat menjadi opsi dalam menangkal penyebaran virus tersebut. Eksekutif maupun legislatif tampak juga ikut memberikan perhatian lebih.

Untuk kasus ini, DPRD Bali juga berupaya bersinergi dengan pemerintah dalam hal penganggaran dana penanganan. Hal ini terbukti dari efisiensi anggaran oleh Dewan Bali.

Dikonfirmasi, Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Bali I Gede Suralaga menyatakan, pihaknya melakukan rasionalisasi anggaran DPRD Bali. Hanya saja, ia menolak jika apa yang dilakukan adalah pemangkasan, tetapi lebih kepada efisiensi.

“DPRD Bali melakukan efisiensi anggaran sebanyak Rp 18 Milyar,” katanya saat dihubungi, Minggu (29/03).

Salah satu pos yang dilakukan efisiensi adalah anggaran Kunjungan Kerja (Kunker) atau perjalanan anggota Dewan yang tertuang dalam APBD Induk 2020. Kunjungan yang dimaksud termasuk Kunker ke Luar negeri.

“Anggaran kunjungan dewan yang diefisiensi. Bukan hanya kita saja, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya juga melakukan hal yang sama,” jelasnya.

Suralaga juga menyebut bahwa, efisiensi tersebut memang harus dilakukan. Mengingat dengan adanya penyebaran virus Corona, sektor pendapatan mengalami penurunan. Di samping itu, juga untuk mem-back up dana tanggap darurat yang nilainya Rp 15 Milyar.

“Ya kan pendapatan kita juga menurun. Tapi inikan di (APBD) Induk saja, kalau yang perubahan nanti kita tidak tahu,” paparnya. (RYN/PDN)


Baca juga: Sekda Sri Puryono: Pensiun Harus Tetap Berkarya