Search

Home / Aktual / Ekonomi

Turyapada Tower Tak Hanya Akhiri Blank Spot di Buleleng

Editor   |    13 Maret 2025    |   21:22:00 WITA

Turyapada Tower Tak Hanya Akhiri Blank Spot di Buleleng
Gubernur Koster. (foto/fathur)

BADUNG, PODIUMNEWS.com - Proyek Menara Turyapada 6.0 Kerthi Bali, yang digagas Gubernur Wayan Koster, mulai menunjukkan dampak signifikan bagi perekonomian dan akses informasi masyarakat Bali, khususnya di Buleleng dan Tabanan.

Menara telekomunikasi multifungsi ini diproyeksikan menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi baru dan solusi atas permasalahan "blank spot" komunikasi yang selama ini menghantui warga Buleleng.

Gubernur Koster, dalam keterangan pers di Puspem Badung (12/3/2025), menyatakan, "Akhir tahun 2026, Menara Turyapada akan beroperasi penuh dan menjadi sumber pengembangan perekonomian baru bagi Buleleng dan Tabanan, terutama di jalur Luwus-Wanagiri." Proyek ini, yang dikelola oleh UPT bekerjasama dengan pihak ketiga, diharapkan menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) bagi wilayah tersebut.

Pembangunan menara ini dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama, yang meliputi pembangunan badan menara, telah rampung pada tahun 2023. Tahap kedua, yang mencakup pemasangan peralatan telekomunikasi dan fasilitas pendukung, akan dilaksanakan secara multiyears mulai tahun 2025 hingga akhir 2026.

Salah satu dampak langsung yang dirasakan masyarakat adalah teratasinya masalah "blank spot" komunikasi. Mulai Rabu (12/3/2025), sembilan stasiun televisi, termasuk ANTV, Trans TV, dan TV One, telah mengudara di langit Buleleng.

"Ini adalah realisasi janji kampanye saya. Warga Buleleng tidak perlu lagi menggunakan antena parabola," ujar Koster.

Turyapada Tower diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas layanan telekomunikasi dan internet, tetapi juga mendorong sektor pariwisata dan perdagangan.

Dengan demikian, menara ini diharapkan menjadi simbol kemajuan Bali dalam era digital dan memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat. (fathur/suteja)


Baca juga: Indonesia Menjadi Mesin Ekonomi Utama di Asia Tenggara