Search

Home / Aktual / Politik

Mantan Tokoh Golkar Made Sudiana Merapat ke KBS-ACE. Inilah Alasannya

   |    01 Desember 2017    |   09:38:15 WITA

Mantan Tokoh Golkar Made Sudiana Merapat ke KBS-ACE. Inilah Alasannya
I Made Sudiana

CANGGU, PODIUMNEWS.com-Kabar mengenai merapatnya mantan tokoh Golkar, I Made Sudiana ke kubu cagub dan cawagub KBS-ACE ternyata memang benar adanya. Saat ditemui di Canggu, Jumat (1/12/2017), Sudiana tak sungkan mengakui lebih memilih mendukung PDIP karena dirinya melihat visi dan misi perjuangan partai tersebut sangat jelas dan konkret.

"Kalau dihadapkan dengan pilihan, maka saat ini saya lebih memilih untuk mendukung perjuangan PDIP," tegas mantan Wakil Bupati Badung ini.

Pilihannya merapat ke PDIP bukan tanpa alasan, salah satu faktornya adalah kekagumannya melihat perjuangan dan sikap PDIP dalam membesarkan induk partainya, serta perjuangan menyejahterakan rakyat Bali. Sementara perjuangan militan yang seperti itu, menurut Sudiana, saat ini tidak dimiliki oleh partai pesaingnya.

"Lihatlah track recordnya yang tidak kenal lelah. Itulah partai yang sejati. Dan yang utama, partai PDIP selalu bertindak tegas dengan kader yang membelot," sebutnya.

Lantas bagaimana dengan partai Golkar, yang selama ini turut membesarkan namanya? Sudiana mengaku harus menilainya dengan realistis, bahwa jika melihat sepak terjang Golkar saat ini, maka dirinya sudah tidak tertarik lagi untuk menjadikan Golkar sebagai tempatnya berteduh.

"Rumah (partai) Golkar sudah tidak menjanjikan untuk saya mengabdi dalam rangka upaya membangun masyarakat dan menyejahterakan masyarakat. Saya tidak punya keyakinan lagi disana (golkar). Saya melakukan ini demi masyarakat, berpolitik secara tulus tidak sekedar menjalankan ego," sebutnya.

Menelisik kembali saat dirinya masih aktif menjadi bagian partai Golkar, disebutnya saat itu perjalanannya cukup menarik. Diakuinya, sosok Sudiana sangat loyal kepada partai, sangat menghormati proses, mekanisme partai. Bahkan apapun konsep Golkar waktu itu, dirinya tidak pernah tidak melaksanakannya. Tapi kenapa akhirnya Made Sudiana terhempas? Itulah yang kemudian masih menjadi pertanyaan dalam fikirannya.

"Intinya, saat ini saya tertarik dengan PDIP karena manajemen partainya lebih bagus.  Tapi juga harus dicatat, bahwa saya pribadi tidak akan mau berpartai lagi. Namun kalau mendukung, ya saya pastikan saya mendukung perjuangan PDIP," tegasnya sembari menambahkan, bahwa kedepan dirinya akan lebih fokus untuk melayani umat sebagai Jro Mangku Dalem. (ISU/PDN)


Baca juga: Kapok Berpolitik, Ahok Mau Buat Program TV ‘Ahok Show’