Survei Temukan 94,84 Persen Pernah Baca Novel Dewasa
YOGYAKARTA, PODIUMNEWS.com – Survei dilakukan Cabaca dan Jakpat menemukan bahwa 94,84 persen responden pernah membaca novel dewasa. Sedangkan sisanya 5,14 persen mengaku belum pernah sama sekali.
Namun dari 252 jumlah seluruh responden yang disurvei bertajuk “Tentang Novel Dewasa” itu, sebanyak 82,14 persen mengatakan setuju jika novel dewasa tidak harus mengandung adegan seksual.
Eeditor Cabaca Citra Ayuning Tyas menyebutkan bahwa ada sejumlah alasan responden membaca novel yang telah dilabeli 18+ tersebut. Sebagian dari mereka telah merasa masuk kategori usia, membutuhkan referensi, kepuasan tersendiri atau memacu adrenalin, hingga adiktif.
Menurutnya, alasan mengapa cerita berisi konten dewasa laris, salah satunya karena tuntutan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi. Saat ini sudah sangat jarang generasi muda menonton televisi.
“Kita lebih suka langganan platform nonton film seperti Netflix, Disney+, dan lainnya yang kontennya lebih variatif dari segi tema dan genre. Bacaan yang semula hanya ada pada buku fisik, di platform mana pun sekarang menjadi beragam dengan tema cerita yang lebih heterogen lagi,” kata Citra Ayuning melalui daring, Kamis (4/11) di Yogyakarta.
Sementara itu, Co-Fouder Cabaca Fatimah Azzahrah mengatakan bahwa tiap platform mempunyai kewajiban mengedukasi tentang apa dan siapa yang boleh membaca konten dewasa.
“Minimal warning pada setiap konten yang ditawarkannya. Selebihnya, setelah itu seharusnya tetap dikembalikan lagi pada kebijaksanaan pembaca maupun penikmat konten itu sendiri,” ucapnya.
Sebagaimana diketahui, Cabaca.id adalah platform penerbitan digital berasal dari Yogyakarta. Cabaca.id sendiri telah mempublikasikan lebih dari 300 judul buku dengan 100 ribu pengguna aktif. (ris/sut)
