Gamers Buleleng Tanding Hingga Larut Malam

Para penggemar e-sport yang memadati GOR Bhuana Patra seakan tak ingin beranjak pergi dan tetap setia terus mengikuti kompetisi kali pertama di Buleleng itu hingga usai.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Kominfosanti) Buleleng Ketut Suwarmawan serta Ketua KONI Buleleng I Ketut Wiratmaja yang hadir di sana mengaku senang melihat antusiasme peserta dan penggemar.

“Meski berlangsung hingga larut malam, semangat para peserta tetap membara,” ucap Suwarmawan.

Ia mengatakan bahwa ide penyelenggaraan lomba ini berawal dari semangat E-Sport Indonesia (ESI) Buleleng. “Kami melihat antusiasme teman-teman ESI yang ingin menggelar lomba. Oleh karena itu, Dinas Kominfosanti Buleleng memutuskan untuk memfasilitasi," ujarnya.

Dalam rangka HUT RI ke-78, BDF diadakan dengan nuansa berbeda. Ada upaya integrasi dengan tim ESI Buleleng untuk mendekatkan diri pada era digital.

"Kami memiliki dua konsep andalan: Mall Pelayanan Publik dan Taman Pendidikan Digital. Kedua konsep tersebut diharapkan bisa menjadi wadah bagi generasi muda untuk berkreativitas," jelasnya.

Ia juga berharap kegiatan yang pro-digitalisasi ini dapat berkelanjutan dan selalu mendapatkan dukungan, khususnya bagi generasi muda di Buleleng.

Dari sisi KONI, I Ketut Wiratmaja menekankan dukungan penuh mereka, khususnya dalam aspek penganggaran dan seleksi peserta. "ESI harus aktif berpartisipasi. Jika mereka lolos seleksi, dukungan penganggaran siap diberikan," kata Wiratmaja.

Menurut Wiratmaja, ESI Buleleng harus terus eksis dan mengharumkan nama KONI serta Kabupaten Buleleng di berbagai event. (suteja)

Baca juga: Porsenijar Badung Lombakan 31 Cabor dan 18 Seni