Wirausaha Muda Buleleng Diminta Inovatif
SINGARAJA, PODIUMNEWS.com - Para wirausaha muda Buleleng terutama dari kalangan UMKM diminta mampu berinovasi untuk mengembangkan potensi keanekaragaman komoditas setempat.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM (KadisdagperinkopUKM) Buleleng Dewa Made saat melantik Wirausaha Muda Singaraja (WMS), Sabtu, (9/12/2023) di Kota Singaraja.
Sebab, menurutnya, dengan keberadaan UMKM di Buleleng yang berjumlah 66 ribu akan dapat menjadi penopang perekonomian daerah Gumi Panji Sakti.
Menyadari itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng juga terus mendorong tumbuhnya wirausaha muda untuk mengisi ruang-ruang bisnis UMKM.
Untuk itu, Pemkab Buleleng bersama DPRD setempat pun telah mengesahkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Perlindungan Dan Pemberdayaan UMKM.
”Kebijakan anggaran pemerintah dalam pengadaan barang jasa minimal 40 persen juga harus menggunakan produk lokal UMKM,” ujarnya.
Kemudian untuk mempermudah UMKM setempat mengakses pengadaan belanja barang dan jasa Pemkab Buleleng telah dilakukan proses digitalisasi.
“Dalam proses pengadaan barang jasa pemerintah, kami gunakan katalog lokal sebagai wujud transparansi, efektifitas, efisiensi dan akuntabilitas.”
“Sehingga mau tidak mau para pelaku usaha ini bergerak mengikuti perkembangan teknologi saat ini, tentunya kami sudah lakukan pendampingan dalam pengurusan izin, pelatihan digitalisasi sehingga para wirausaha di Buleleng mampu bersaing,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Umum WMS Gede Putra Januarsa mengatakan pihaknya telah merancang sejumlah program guna meningkatkan kemampuan manajemen dan inovasi produks bisnis bagi anggotanya. (suteja)