Podiumnews.com / Aktual / Kesehatan

BBPOM Uji Makanan Dijual di Denfest

Oleh Editor • 24 Desember 2023 • 18:03:00 WITA

BBPOM Uji Makanan Dijual di Denfest
Petugas BBPOM di Denpasar melakukan pengujian terhadap makan yang dijual pada salah satu stand kuliner di Denfest, Minggu (24/12/2023) di Denpasar. (foto/adhy)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Bali Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Denpasar memastikan seluruh makanan yang dijual pada stand kuliner Denpasar Festival (Denfest) ke-16 Tahun 2023 ini aman dikonsumsi.

Hal tersebut terungkap setelah dilaksanakan samping dan uji tahap dua pada Minggu (24/12/2023) di Denpasar.

Ketua Tim Informasi dan Komunikasi BBPOM di Denpasar, Ni Putu Ekayani menjelaskan bahwa seluruh makanan yang dijual pada stand kuliner Denfest ke-16 aman dikonsumsi.

Hal itu menurutnya, setelah BBPOM tuntas melaksanakan uji dan sampling sebanyak dua kali. Adapun uji ini dilaksanakan dengan menyasar 25 sampel pada tahap pertama dan 16 sampel pada tahap kedua.

Lebih lanjut dijelaskan, seluruh sampel dilaksanakan pengecekan dan pengujian beberapa parameter utama. Yakni Formalin, Boraks, Rodhamin B  dan Methanyl Yellow. Beberapa jenis makanan turut disasar pengujian, yakni dimsum, kerupuk, lontong, minuman berwarna, serta berbagai jenis makanan lainya.

Setalah dilaksanakan  pengujian diketahui hasilkan baik dan seluruh makanan di arena denfest aman untuk dikonsumsi.

"Setelah kami dilaksanakan pengujian, diketahui hasilnya juga bagus, nihil kandungan zat berbahaya, sehingga semua makanan di arena denfest memenuhi standar keamanan pangan, sehingga layak untuk dikonsumsi," ujarnya

Sementara, Kadis Pariwisata Kota Denpasar, Luh Putu Ryastiti menyambut baik pengujian makanan oleh BBPOM di Denpasar. Tentunya ini sebuah upaya untuk mewujudkan kuliner sehat bagi masyarakat. Sehingga pengunjung Denfest tidak perlu khawatir untuk menikmati kuliner, lantaran telah teruji oleh BBPOM.

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tidak ragu berbelanja di Denfest, dimana seluruh kuliner telah dinyatakan sehat dan aman untuk dikonsumsi," ujarnya. (adhy/sut)