BADUNG, PODIUMNEWS.com - Tabrakan beruntun terjadi di KM 35 Jalan Labuan Sait, Desa Pecatu, Kuta Selatan, pada Rabu (9/10) malam. Satu unit mobil truk tangki air berplat K 1457 QE tiba-tiba mengalami rem blong dan menabrak 3 mobil dan 1 sepeda motor.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu semuanya selamat, hanya ke 3 mobil mengalami kerusakan material. Sama halnya, truk tangki air yang disopiri oleh Andreas Ngongo (25) asal Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT) juga selamat.
Ada pun ketiga mobil itu masing-masing Daihatsu Sigra AE 1847 CA disopiri oleh Muhamad Deni Andika (21) asal Jember, Jawa Timur.
Kemudian, mobil Daihatsu Terios berplat B 2979 UKY dikemudikan Firman Prasetyo (33) asal Bekasi, Jawa Barat. Toyota Avanza DK 1950 AC dengan sopir Ketut Sucipta asal Banjar Dinas Alas Harum Bungkulan, Sawan, Buleleng.
Selanjutnya, sepeda motor Honda Vario DK 2428 OH yang dikendarai Ni Made Suartini (57). Pengendara motor sal Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu itu mengalami luka pada kepala dan jari tangan kiri patah.
"Korban pengendara motor dilarikan ke RS Bali Jimbaran," beber Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, pada Kamis(10/10).
Dijelaskanya, tabrakan beruntun tersebut terjadi di KM 35 Jalan Labuan Sait, Desa Pecatu, Kuta Selatan, pada Rabu 9 Oktober 2024 sekitar pukul 19.30 Wita. Menurutnya, lokasi tabrakan beruntun berada di jalan menurun dan menikung.
"TKP jalan menurun dan menikung," ungkapnya.
Kejadian bermula saat mobil truk tangki air K 1457 QE melaju dari arah utara ke selatan bersamaan dengan mobil Daihatsu Sigra AE 1847 CA. Setiba di lokasi, truk tiba-tiba hilang kendali dan menabrak mobil Daihatsu Sigra yang berada di depannya.
Setelah menabrak Dahaitsu Sigra, truk terus melaju dan kembali menabrak mobil Terios plat B 2979 UKY yang datang dari arah Utara ke selatan. Akibat tabrakan keras tersebut, mobil Terios terdorong mundur dan menabrak motor Honda Vario DK 2428 OH di belakangnya.
Mobil truk kembali menabrak mobil Toyota Avansa DK 1950 ACH yang datang dari arah utara ke selatan. Selanjutnya, mobil truk tersebut terbalik dan berhenti seketika.
AKP Sukadi mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam tabrakan beruntun tersebut, semuanya selamat, hanya mobil mengalami kerusakan. Kerugian ditaksir mencapai Rp 50 juta.
"Diduga gegara rem blong. Semua pengemudi selamat termasuk sopir truk tangki air, dan 3 mobil dan 1 motor mengalami kerusakan," ungkapnya. (pdn/dev)
Baca juga:
Polisi Tewas Ditusuk Usai Batal Booking Cewek Michat