Search

Home / Aktual / News

Duka Bali: Spiritualitas dan Realitas Bunuh Diri

Dewa Fatur   |    04 April 2025    |   20:32:00 WITA

Duka Bali: Spiritualitas dan Realitas Bunuh Diri
Putu Eka Sura Adnyana, Sekretaris PP Aliansi Pemuda Hindu Bali. (Foto: Dok/Pribadi)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Bali, pulau yang sarat dengan nilai-nilai spiritual dan budaya luhur, tengah menghadapi tragedi kemanusiaan yang mencoreng citranya.

Lonjakan kasus bunuh diri yang mencemaskan, mencapai 638 kasus menurut data Pusiknas Bareskrim Polri, menempatkan Bali di urutan ketiga nasional. Ironisnya, angka ini terus bertambah sejak pandemi Covid-19, mengikis harmoni yang selama ini diagungkan.

"Ini adalah tragedi. Bagaimana mungkin pulau yang dijunjung tinggi nilai-nilai spiritualnya, kini menjadi sarang keputusasaan?" ungkap Putu Eka Sura Adnyana, Sekretaris PP Aliansi Pemuda Hindu Bali, dengan nada prihatin Saat diwawancarai, Jumat (4/4/2025).

Ia menambahkan, dalam ajaran Hindu, hidup manusia adalah anugerah untuk mencapai moksha, dan bunuh diri dipandang sebagai pelanggaran dharma dan karma yang berat.

"Namun, realitas pahit menunjukkan kontradiksi. Tekanan ekonomi, masalah psikologis, dan minimnya dukungan sosial telah mendorong banyak orang ke jurang keputusasaan," sambungnya.

Ia menjelaskan Kitab suci Hindu, seperti Sarasamuccaya dan Yajurveda, mengutuk keras tindakan ini, menjanjikan konsekuensi karma di alam kegelapan. Namun, nilai-nilai luhur itu seolah tak mampu membendung arus keputusasaan.

Menurutnya, Pandemi Covid-19 memperparah kondisi ekonomi dan psikologis masyarakat Bali, memicu lonjakan kasus bunuh diri. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan tindakan nyata dan pendekatan holistik.

"Kita tidak bisa lagi hanya mengandalkan nilai-nilai spiritual. Kita perlu tindakan nyata, pendekatan holistik yang melibatkan semua elemen masyarakat," tegas Eka Sura.

Ia menyebut ada pendekatan yang bisa mencegah bunuh diri menurut ajaran hindu yakni,  integrasi teologi dan psikologi, penguatan komunitas dan keluarga, pendidikan nilai spiritual, konseling berbasis kehinduan, serta praktik yoga dan meditasi.

"Upaya ini diharapkan dapat memberikan solusi komprehensif untuk menekan angka bunuh diri di Bali," pungkasnya. (fathur)


Baca juga: Polisi Tewas Ditusuk Usai Batal Booking Cewek Michat