DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Abdul Mu`ti, memberikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan Denpasar Education Festival (DEF) 2025 yang dirangkaikan dengan Hari Pendidikan Nasional. Menurutnya, ajang ini membuktikan keberhasilan Pemerintah Kota Denpasar dalam mengintegrasikan berbagai elemen pendidikan secara berkelanjutan. Pujian tersebut disampaikan saat Abdul Mu`ti didampingi Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menghadiri puncak acara DEF di Gedung Dharma Negara Alaya, Kamis (8/5/2025). DEF 2025 diisi dengan beragam agenda utama, termasuk Senam Anak Indonesia Hebat bersama Mendikdasmen, penyerahan Majalah Widya Catha, peluncuran Aplikasi 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (KAIH), serta peluncuran Aplikasi School Id dari Telkomsel. Puncak acara juga dimeriahkan dengan berbagai pementasan kreativitas pelajar dan pemberian apresiasi kepada insan pendidikan Kota Denpasar. Mendikdasmen Abdul Mu`ti dalam sambutannya menyatakan bahwa DEF 2025 adalah bukti nyata ekosistem pendidikan yang berjalan baik di Denpasar, menuju pendidikan bermutu untuk semua. "Tantangan pendidikan ke depan sangat kompleks. Di era disrupsi ini, kita memerlukan generasi yang kuat, tangguh, dan adaptif, dengan kekuatan jasmani, intelektual, spiritual, dan moral," ujarnya. Ia mengapresiasi inovasi Pemkot Denpasar dan Disdikpora dalam mendukung kemajuan pendidikan, optimis melihat kemajuan pendidikan Indonesia dari Denpasar. Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Mendikdasmen. Ia menegaskan komitmen Denpasar sebagai kota budaya dan kreatif untuk menjadikan pendidikan sebagai fondasi utama pembentukan SDM unggul dan berkarakter, serta siap bersinergi mewujudkan pendidikan bermutu di Indonesia. "Kami terus berupaya mendukung kebijakan kementerian pendidikan, sekaligus menghadirkan berbagai inovasi daerah yang berakar pada kearifan lokal Bali," jelasnya. Arya Wibawa juga memaparkan capaian membanggakan IPM Kota Denpasar tahun 2024 yang mencapai 85,11, melampaui rata-rata provinsi dan nasional. Denpasar memiliki 944 satuan pendidikan aktif dengan rasio guru, siswa, dan ruang belajar yang terus diidealkan. "Mari jadikan ini ajang mengembangkan wawasan dan kreativitas, mengapresiasi pendidikan dengan mengintegrasikan seni, kesehatan, dan teknologi," pungkasnya. Kadis Dikpora Kota Denpasar, AA Gede Wiratama, menambahkan bahwa DEF tahun ini meliputi berbagai kegiatan seperti workshop guru, gelar senam, kampanye 7 kebiasaan anak hebat, bazar buku, pameran inovasi pendidikan, pentas seni, apresiasi insan pendidikan, dan puncak peringatan Hardiknas. Kegiatan ini diikuti 33 stand pameran dari berbagai jenjang pendidikan dan stakeholder pendidikan. Acara tersebut juga dihadiri Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar, pimpinan OPD, kepala sekolah, guru, dan undangan lainnya. (fathur)
Baca juga :
• Belajar ke Jakarta, Denpasar Komitmen Terapkan Pendidikan PAUD Lebih Nyata
• Badung Siap Realisasikan Sarjana di Rumah Warga Miskin
• Denpasar Utara Pacu Gerakan Literasi Sekolah