Search

Home / Aktual / News

Pemkab Badung dan GWK Teken Perjanjian Pinjam Pakai Jalan

Nyoman Sukadana   |    15 Oktober 2025    |   09:08:00 WITA

Pemkab Badung dan GWK Teken Perjanjian Pinjam Pakai Jalan
Bupati Wayan Adi Arnawa dan Gubernur Wayan Koster memanggil pihak manajemen GWK untuk melakukan dialog di Rumah Jabatan Gubernur Bali di Denpasar, Selasa (14/10/2025). (foto/adi)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Pemerintah Kabupaten Badung bersama Pemerintah Provinsi Bali memastikan penyelesaian persoalan akses jalan di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) dilakukan secara resmi melalui perjanjian pinjam pakai lahan antara manajemen GWK dan Pemkab Badung. Kesepakatan ini menjamin masyarakat Desa Ungasan tetap dapat menggunakan jalur tersebut secara sah sebagai jalan umum.

Pertemuan untuk membahas aspirasi warga Ungasan berlangsung di rumah jabatan Gubernur Bali, Selasa (14/10/2025). Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dan Gubernur Bali Wayan Koster memanggil pihak manajemen GWK untuk melakukan dialog terbuka dan mencari solusi konstruktif atas persoalan yang sempat menimbulkan keresahan masyarakat.

Bupati Adi Arnawa menyampaikan bahwa hasil dialog telah menghasilkan kesepahaman penting antara pemerintah daerah dan pihak pengelola GWK. “Saya selaku Bupati Badung bersama Bapak Gubernur Bali telah memanggil pihak GWK terkait aspirasi masyarakat yang menginginkan agar akses di sekitar GWK tetap bisa dipergunakan. Secara prinsip, pihak GWK sudah sepakat dengan apa yang kita harapkan, yaitu memberikan akses bagi masyarakat untuk tetap menggunakan jalan yang berada di kawasan GWK,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa kesepakatan tersebut kini memiliki dasar hukum yang jelas melalui perjanjian tertulis (hitam di atas putih) antara GWK dan Pemkab Badung. Dengan perjanjian pinjam pakai itu, lahan milik GWK yang selama ini digunakan warga tetap difungsikan sebagai jalan umum selama masyarakat memerlukannya.

“Dengan adanya perjanjian pinjam pakai ini, sudah jelas bahwa apa yang menjadi keinginan masyarakat di seputaran GWK dapat terwujud. Kami memastikan aspirasi masyarakat terpenuhi, dan persoalan yang berkembang selama ini dapat diselesaikan secara baik,” tegas Adi Arnawa usai pertemuan yang dihadiri langsung Komisaris Utama GWK Mayjen Purn. Sang Nyoman Suwisma.

Bupati Adi Arnawa juga menekankan bahwa penyelesaian persoalan ini bukan hanya menjaga aksesibilitas masyarakat, tetapi juga menjamin keharmonisan sosial dan keberlanjutan hubungan baik antara masyarakat, pemerintah, dan pihak pengelola kawasan pariwisata. Ia berharap, dengan adanya kesepakatan resmi ini, situasi di sekitar kawasan GWK kembali kondusif dan hak-hak masyarakat tetap terlindungi.

“Pemerintah hadir untuk memastikan pembangunan berjalan inklusif, berkeadilan, dan berorientasi pada kesejahteraan bersama,” tutupnya.

(adi/sukadana)

Baca juga :
  • Antisipasi Cuaca Panas, Damkar Denpasar Lakukan Pendinginan di TPA Sarbagita
  • Mahasiswa FISIP Unud Tewas di Kampus, Lompat dari Lantai 2
  • Jaga Wisatawan, Gubernur Bali Bentuk Sistem Perlindungan Terpadu di Semua DTW