Pemkot Denpasar Benahi 8 Pura Terdampak Banjir Rp5,4 Miliar
DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Pemulihan delapan Pura di Kota Denpasar yang terdampak bencana banjir mulai dikebut Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar. Pemerintah memastikan seluruh pembiayaan ditanggung melalui dana Belanja Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp5,4 miliar, dengan progres pengerjaan mencapai 50 persen dan ditargetkan rampung pada bulan Desember mendatang.
Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara turun langsung meninjau empat lokasi Pura yang tengah dalam proses perbaikan, Jumat (21/11/2025) pagi. Peninjauan dimulai dari Pura Taman Musen di Jalan Wr. Supratman, Denpasar Timur, dilanjutkan ke Pura Tirta Hening Ulun Danu di Jalan Kartini, Banjar Wangaya, Denpasar Utara. Lokasi berikutnya yaitu Pura Taman Beji Dalem Majapahit di Jalan Ken Arok, Peguyangan, Denpasar Utara dan terakhir Pura Taman Beji Penyampuhan, Dauh Puri Kangin, Denpasar Barat.
Pada kegiatan itu, Wali Kota turut didampingi DPRD Kota Denpasar Ketut Suteja Kumara, Bendesa Adat Kesiman Jro Mangku Ketut Wisna, Kadis Perkim Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja, Kabag Prokopim Cokorda Gede Partha Sudarsana, Kabag Adbang Made Rai Edi Mulyawan, para camat serta perwakilan OPD terkait.
Wali Kota Jaya Negara mengatakan pemerintah mengambil langkah cepat guna memastikan pemulihan fasilitas keagamaan terdampak banjir berjalan tepat waktu. Selain sebagai sarana ibadah, Pura juga memiliki fungsi sosial dan budaya sebagai pusat kehidupan umat di tingkat desa adat dan banjar.
“Terdapat total delapan Pura terdampak bencana banjir yang dibenahi dengan nilai total Rp5,4 miliar dan ditargetkan rampung pada bulan Desember mendatang. Adapun progres yang tengah berjalan sudah 50 persen. Masih ada waktu sekitar satu setengah bulan,” kata Jaya Negara.
Ia menegaskan, seluruh pembiayaan pemulihan ditanggung Pemkot Denpasar melalui dana BTT, sehingga Desa Adat dan Pengempon tidak perlu mengeluarkan biaya.
“Mayoritas Pura dikelola oleh Desa Adat, Pengempon dan Banjar. Jadi Pengempon Pura tersebut tidak perlu mengeluarkan dana lagi untuk pemulihan terdampak bencana,” ujarnya.
Sementara Kadis Perkim Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja menjelaskan pengerjaan pemulihan di setiap Pura difokuskan pada struktur bangunan utama seperti pelinggih, penyengker, bale, senderan, hingga penataan halaman.
Di Pura Taman Musen, dilakukan pengerjaan retaining wall atau dinding penahan tanah, perbaikan Pelinggih Padma Sari dan sejumlah bangunan lainnya dengan pelaksana PT Berawan Tangi.
Pemulihan di Pura Tirta Hening Ulun Danu mencakup Bale Pemiosan, Tajuk Dalam, Kori Agung, Tugu Ratu Niang, kolam Ulun Danu dan penataan paving, dengan pelaksana CV Karya Putra Yudha.
Sementara di Pura Taman Beji Dalem Majapahit, pemulihan meliputi senderan, bale, tembok Penyengker Jaba dan Jeroan Pura, Bale Gong dan Bale Pesandekan, oleh CV Adhi Guna Karya.
Untuk Pura Taman Beji Penyampuhan, pengerjaan dilakukan pada tembok Penyengker selatan, bale banten, pondasi barat serta penataan halaman Pura oleh CV Santhi Graha.
Cipta Sudewa berharap pengerjaan pemulihan dapat berjalan tepat waktu dan memberikan kemanfaatan langsung bagi masyarakat Pengempon dan umat.
“Kita harapkan semua pengerjaan dapat berjalan sesuai waktu yang ditargetkan,” ujarnya.
(sukadana)