Podiumnews.com / Aktual / Pemerintahan

Pemkot Denpasar Tambah Mesin Kapasitas 200 Ton Awal 2026

Oleh Kander Turnip • 19 Desember 2025 • 19:13:00 WITA

Pemkot Denpasar Tambah Mesin Kapasitas 200 Ton Awal 2026
Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar Ida Bagus Yoga Adi Putra serta Pj. Sekda Kota Denpasar, IGN Eddy Mulya saat menghadiri Rapat Kerja bersama Komisi I, II, III dan IV DPRD Kota Denpasar, Bali, Jumat (19/12/205). (foto/sukadana)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com Meski secara resmi telah mengajukan penundaan penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung kepada Menteri Lingkungan Hidup (LH), Pemerintah Kota Denpasar terus bergerak dan berkomitmen dalam optimalisasi pengolahan sampah.

Pada awal tahun 2026, Pemkot Denpasar akan membeli mesin dengan kapasitas 200 Ton. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat Rapat Kerja bersama Komisi I, II, III dan IV DPRD Kota Denpasar, Bali, Jumat (19/12/2025).

Lebih lanjut dijelaskan, pengolahan sampah di Kota Denpasar diterapkan dengan tiga zona utama, yakni pengolahan sampah di hulu, pengolahan sampah di tengah dan pengolahan sampah di hilir. Khusus untuk pengolahan sampah di hulu, Pemkot Denpasar mendorong pembangunan teba modern/teba vertikal dan tabung komposter.

"Jadi untuk masyarakat yang kebetulan punya lahan, kami fasilitasi pembangunan teba modern, namun bagi yang tidak memiliki lahan, kami fasilitasi untuk tabung komposter. Hal ini juga berlaku untuk kantor pemerintah, swasta dan lainya yang berada di wilayah Kota Denpasar," ujarnya.

Selanjutnya, untuk pengolahan sampah di tengah, Pemerintah Kota Denpasar terus mengoptimalisasi TPS3R yang hingga kini jumlahnya mencapai 24 unit di wilayah Kota Denpasar. Optimalisasi tersebut akan dilaksanakan dengan penambahan mesin pengolahan sampah serta tenaga operasional.

"Jadi pada pengolahan sampah di tengah, kami terus memberikan dukungan untuk optimalisasi TPS3R, dan kini kita sedang proses membangun di wilayah Sesetan," ujarnya.

Sementara untuk proses pengolahan sampah di hilir, Pemkot Denpasar terus mengoptimalisasi Pusat Daur Ulang (PDU) di lokasi TPST. Penambahan mesin terus dilaksanakan, di antaranya mesin gibrig, pencetak paving, serta mesin pengolah sampah menjadi energi baru terbarukan.

"Kendala-kendala ini akan terus kita optimalisasi, termasuk penambahan mesin di awal tahun 2026, penambahan tenaga operasional hingga terus mendorong fasilitasi pembangunan teba moderen dan tabung komposter," ujar Jaya Negara.

Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede menekankan bahwa sampah merupakan masalah bersama. Sehingga penanganannya penting menjadi kesadaran bersama seluruh stakeholder.

"Jadi kita sepakat untuk terus bersinergi menjadi solusi atas permasalahan sampah, sehingga penanganannya dapat berlangsung berkelanjutan dari hulu hingga hilir," ujar Ngurah Gede.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar Ida Bagus Yoga Adi Putra dan Made Oka Cahyadi Wiguna serta segenap Anggota DPRD Kota Denpasar. Tampak pula Pj. Sekda Kota Denpasar, IGN Eddy Mulya, Pimpinan OPD hingga Perbekel/Lurah se-Kota Denpasar.

(sukadana/k.turnip)