Podiumnews.com / Aktual / Edukasi

Biaya Seragam Sekolah Jangan Sampai Bebani Orangtua Siswa

Oleh Podiumnews • 13 Juli 2021 • 17:55:06 WITA

Biaya Seragam Sekolah Jangan Sampai Bebani Orangtua Siswa
ILUSTRASI -Seragam sekolah

BANYUWANGI, PODIUMNEWS.com  -  Ketua Komisi IV DPRD Banyuwangi yang membidang pendidikan dan infrastruktur pembangunan Ficky Septalinda, meminta pihak sekolah memberikan keringanan terhadap seragam sekolah siswa. 

Pasalnya, lanjutnya, di tengah pandemi ini jangan sampai keputusan sekolah dapat membebani orangtua siswa.

“Namun idealnya di masa pandemi saat ini, kita harapkan pihak sekolah harus memberikan keringanan agar tidak memberatkan wali murid (orangtua siswa, red)” ujarnya di Banyuwangi, Selasa (13/7).

Memasuki tahun pelajaran baru, banyak keluhan datang dari sejumlah orangtua siswa terkait mahalnya harga seragam SMA/SMK di Kabupaten Banyuwangi. 

Menurut politisi perempuan PDI Perjuangan asal Kecamatan Glenmore itu, dari hasil dengar pendapat yang dilakukannya dengan perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Cabang Banyuwangi, untuk seragam memang tidak ada patokan untuk nominal yang diberikan.

“Kemarin ada laporan soal keluhan harga seragam SMA saat tahun pelajaran baru. Saat kita konfirmasi ke dinas, memang untuk harga seragam tidak ada patokan resmi dan itu menjadi wewenang sekolah masing-masing,” ujar Ficky

Sekertaris PDI Perjuangan Banyuwangi itupun lantas mengatakan, jika pihaknya akan segera melalukan komunikasi dengan pihak SMA/SMK yang ada di Banyuwangi untuk mendorong agar meringankan beban seragam sekolah.

“Nanti kami di komisi IV (DPRD Banyuwangi, red) akan berkomunikasi dengan para pihak SMA dan SMK yang ada di Banyuwangi. Kita minta mereka untuk meringankan beban seragam sekolah,” tegasnya.

Selain itu agar kejadian soal banyaknya keluhan akibat mahalnya seragam sekolah setiap akan memasuki tahun pelajaran baru tidak terulang, pihaknya berusaha mendorong adanya aturan tentang biaya seragam SMA/SMK di Banyuwangi, yang nantinya akan dibahas bersama Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

“Kita tidak ingin kejadian seperti ini terulang setiap tahun pelajaran baru. Untuk itu, kita akan rencanakan untuk buat aturan tentang biaya seragam di Banyuwangi, yang nantinya akan kita ajukan pada Dinas Pendidikan Provinsi sebagai instansi yang membidangi,” pungkasnya. (HER/ISU/PDN)