DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Kabid Humas Polda Bali, Kombespol Stefanus Satake Bayu Setianto mengingatkan kepada masyarakat, agar selalu berhati-hati terkait kejahatan online. Hal ini disampaikan Kombes Satake saat gelar 'Jumat Curhat' di Wantilan Banjar Tohpati, Desa Kertalangu, Denpasar, pada Jumat (10/2).
Selain Kombes Satake, hadir juga Direktur Binmas Polda Bali Kombes Pol Arsdo Ever P. Simatupang, dan pejabat kepolisian lainnya.
Selain itu, gelar 'Jumat Curhat' ini diikuti oleh Komunitas Siaga Bencana, Perwakilan Pecalang, dan Perwakilan Tokoh Masyarakat Desa Kesiman Kertalangu.
Dalam bincang-bincang santai tersebut, Kombes Satake menekankan kepada masyarakat yang hadir agar selalu berhati-hati terkait kejahatan online yang saat ini sedang marak terjadi.
"Modus kejahatan baru ini dengan menggunakan Link yang berisi undangan pernikahan. Kami dari Polda Bali menghimbau kepada masyarakat yang hadir agar lebih berhati-hati mengakses pesan dari orang yang tidak dikenal,” tegasnya.
Tidak hanya itu terkait maraknya isu penculikan anak yang viral di Media Sosial (Medsos) perwira melati tiga dipundak itu meminta masyarakat agar tidak panik dan juga menghimbau masyarakat, agar terus mengawasi anak-anak mereka.
“Kami minta masyarakat untuk tetap selektif dan teliti menanggapi isu yang berkembang terkait penculikan anak ini dan tidak panik serta tetap waspada. Jangan biarkan anak-anak berada di luar maupun di dalam rumah tanpa pengawasan orang dewasa,” bebernya.
Sementara itu, Perbekel Desa Kesiman Kertalangu, I Made Suwena sangat mengapresiasi program 'Jumat Curhat' kepolisian. Sebab, masyarakat bisa bertatap muka atau berinteraksi langsung dengan pimpinan Polri untuk menyampaikan permasalahannya.
“Kami sangat mengapresiasi program Jumat Curhat ini, kami bisa langsung berinteraksi (bertatap muka) dengan pimpinan Polri, sehingga kami dapat menyampaikan aspirasi kami maupun permasalahan kami, sehingga cepat mendapat solusi atau respon,” tandasnya. (hes/sut)