Mobil Taksi Online di Denpasar Terbakar

Terbakarnya mobil milik I Wayan Peri Gunawan (38) itu diduga akibat korsleting listrik pada mesin mobil.

Pria asal Pedungan, Denpasar itu sebelumnya sekitar pukul 17.30 WITA membawa penumpang perempuan membawa bayi dari Jalan Gurita, Denpasar. Setiba di dekat Banjar Kaja, pemilik mobil stand by dalam keadaan mobil masih menyala.

Sekira pukul 19.30 WITA, pemilik mobil mendapatkan orderan via aplikasi dengan tujuan ke Jalan Nusa Penida, Sanglah, Denpasar. "Waktu kejadian saya membawa penumpang tujuan ke Jalan Nusa Penida," tutur Peri, Rabu (30/8/2023) di Denpasar.

Selanjutnya, mobil Daihatsu Sigra Nopol DK 1243 DL warna putih yang dikendarainya bergerak dari selatan menuju utara di Jalan Raya Sesetan.

Menurut korban, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.00 WITA. Sekitar 500 meter berjalan tepatnya di depan pintu masuk Richese Factory, terdengar bunyi ledakan di depan mobil. Korban mengira suara tersebut berasal dari letusan ban.

Ia pun langsung memutar setir berbelok ke arah parkiran Richese Factory untuk mencari tahu penyebab letusan tersebut. "Saya sempat minta izin ke penumpang agar turun dulu," ujarnya.

Namun belum sempat mengecek, sopir taksi online itu kaget di depan kap mobilnya muncul kepulan asap. Setelah kap dibuka, kobaran api keluar dari kap hingga korban kaget. Warga yang melihat insiden itu berusaha membantu memadamkan api dengan alat seadanya.

Namun sayang, alat pemadam kurang memadai sehingga api kian membesar. "Minim ada alat pemadam dan kobaran api makin membesar," ucapnya.

Satu unit mobil dari petugas Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar tiba di lokasi beberapa saat kemudian. Petugas Damkar langsung menyemprotkan air ke dalam kap mobil.

Kebakaran kendaraan roda empat itu berhasil dipadamkan dalam waktu singkat. Beruntung tidak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa itu. Meski demikian, kobaran api menghanguskan sebagian bodi mobil. "Sebagian bodi mobil hangus terbakar," ungkapnya.

Kebakaran itu juga sempat memacetkan jalan karena warga dan pengendara antusiasme melihat dari jarak dekat. Terdata kerugian terbakarnya mobil Daihatsu Sigra DK 1243 DL itu mencapai Rp 140 juta.

Peri Gunawan kembali mengatakan mobilnya dibeli baru pada 2017 lalu. Kondisi mobil selalu terawat dan rajin di-service. Dia tidak pernah mengotak-atik mobil atau menambahkan aksesoris apapun.

Korban menduga, penyebab terbakar mobil itu karena korsleting listrik. Ia tidak menampik mobilnya akan dibawa ke bengkel. "Dibawa ke bengkel dulu untuk diperbaiki, bisa apa tidak," ungkapnya. (hes/sut)

Baca juga: Polres Bandara Ngurah Rai Bersih Sampah di Pantai Sakeh Kuta