Bali Dipuji Sukses Turunkan Stunting
DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur (Jatim) Maria Ernawati memuji Provinsi Bali yang berhasil menurunkan angka stunting terendah di Indonesia mencapai 8 persen pada tahun 2022.
Untuk itu, pihaknya melakukan kunjungan studi tiru ke Pulau Dewata dari tanggal 9-10 Desember 2023.
“Tujuan utama kunjungan ini adalah mengevaluasi dan memahami keberhasilan Bali dalam Program Percepatan Penurunan Stunting, yang diakui sebagai yang terdepan di Indonesia,” kata Maria melalui keterangan tertulis, Selasa (12/12/2023) di Denpasar.
Lebih lanjut, Maria menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memahami secara langsung manajemen pengelolaan dan keprotokolan yang telah membuat Bali menjadi destinasi kunjungan terbanyak.
“Keberhasilan Bali dalam menangani stunting menjadi daya tarik bagi provinsi lain yang ingin meniru strategi sukses ini,” ujarnya.
Ia lalu mengungkapkan bahwa untuk Jawa Timur prevalensi stunting masih tinggi mencapai 19,2 persen pada tahun 2022. Diharapkan turun menjadi 16 persen di tahun 2023.
“Angka ini masih di bawah rata-rata nasional. Oleh karena itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk melihat kontribusi BKKBN Bali dalam menangani stunting dan sebagai fasilitator bagi provinsi lain yang berminat melakukan studi tiru,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Sarles Brabar membenarkan bahwa Bali berhasil mencapai tingkat stunting terendah di Indonesia, hanya 8 persen pada tahun 2022.
Ia menyebutkan dari sembilan kabupaten/kota di Bali, enam di antaranya memiliki rata-rata nilai stunting sebesar 6 persen. Sedangkan berdasarkan proyeksi tahun 2023 dari Survey Kesehatan Indonesia (SKI), angka stunting menurun menjadi 4 persen.
Sekretaris BKKBN Bali I Made Arnawa menambahkan bahwa keberhasilan menurunkan stunting di Bali tidak terlepas dari adat dan kekokohan budaya Bali yang kuat. “Inilah yang dianggap dapat membantu adat baik Bali dalam mencapai penurunan stunting yang signifikan,” terangnya. (adi/sut)
