Search

Home / Aktual / Pemerintahan

Basarnas Gelar Rekonsiliasi Laporan Keuangan

Editor   |    10 Juli 2024    |   17:57:00 WITA

Basarnas Gelar Rekonsiliasi Laporan Keuangan
Acara Rekonsiliasi dan Konsolidasi Penyusunan Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024 yang digelar Basarna, Selasa (9/7/2024) di Jimbaran. (foto/hes)

JIMBARAN, PODIUMNEWS.com - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menggelar Rekonsiliasi dan Konsolidasi Penyusunan Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024, pada Selasa (9/7/2024) di Jimbaran.

Pertemuan itu dibuka oleh Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan, Marsekal Pertama TNI, Siswanta. Hadir pula Kepala Biro Humas dan Umum, Hendra Sudirman serta didampingi Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar I Nyoman Sidakarya.

Kegiatan Rekonsiliasi dan Konsolidasi Penyusun Data ini diikuti sebanyak 45 satuan kerja (Satker). Terdiri dari kantor pusat 15 orang, Kantor Basarnas 27 orang dan Balai Diklat 3 orang.

Rekonsiliasi ini dilaksanakan untuk mengidentifikasi kemungkinan terjadinya perbedaan pencatatan yang dapat berdampak pada menurunnya validitas dan akurasi data yang disajikan dalam laporan keuangan.

Dalam sambutannya, Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan, Marsekal Pertama TNI, Siswanta mengungkapkan bahwa tahap akhir berupa pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan merupakan tahap yang krusial.

"Tahap ini membutuhkan perhatian serta komitmen tinggi dari segenap entitas akuntansi dan entitas pelaporan pemerintah pusat," ujarnya.

Menurut Marsekal Siswanta, rekonsiliasi ini merupakan salah satu kunci utama dalam upaya penyusunan laporan keuangan yang akuntabel dan akurat, karena perannya yang sangat penting dalam rangka meminimalisasi terjadinya perbedaan pencatatan.

Pencatatan data akuntasi telah diamanatkan dalam Pasal 33 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2026 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

"Pentingnya rekonsiliasi tingkat internal, sebelum melakukan rekonsiliasi tingkat eksternal, berguna untuk menyelesaikan permasalahan yang ada," imbuhnya.

Di akhir sambutannya Marsekal Siswanta berpesan untuk menjaga kekompakan dalam bekerja sehingga semua tugas dan fungsi bisa berjalan dengan baik dan optimal. (hes/suteja)


Baca juga: Jangan Sepelekan, Isu Rabies Sensitif terhadap Pariwisata