Search

Home / Aktual / Politik

Kapolda Bali Pimpin Apel Pergeseran Pasukan TPS Pilkada Bali

Editor   |    25 November 2024    |   20:03:00 WITA

Kapolda Bali Pimpin Apel Pergeseran Pasukan TPS Pilkada Bali
Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Aditya Jaya S.H., S.I.K., M.Si., saat apel kesiapan pergeseran pasukan bertempat di lapangan Mako Brimob Tohpati, Denpasar, Senin (25/11/2024). (Foto: pdn)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Dalam amanatnya saat apel kesiapan pergeseran pasukan bertempat di lapangan Mako Brimob Tohpati, Denpasar, Senin (25/11/2024), Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Aditya Jaya S.H., S.I.K., M.Si., menegaskan bahwa tugas pengamanan Pilkada serentak tahun 2004 adalah amanah dan suatu kebanggaan bagi Polri khususnya Polda Bali. 

"Dengan kesuksesan pengamanan Pilkada, tentunya akan menjadi kekuatan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan keberlangsungan program-program pemerintah," tegas Irjen Daniel. 

Sehingga, Kapolda Bali berharap agar seluruh personil dapat menampilkan kinerja terbaiknya dan mengamankan tahapan Pilkada yang paling krusial ini. 

Jenderal bintang dua di pundak itu memberikan penekanan terhadap ribuan personel yang dilibatkan dalam “Operasi Mantap Praja 2024”. 

"Sebelum mengakhiri amanat ini ada beberapa penekanan kepada seluruh personil OMP yang akan Serpas melaksanakan Pam TPS," tegasnya. 

  1. Persiapkan fisik dan kelengkapan perorangan yang akan digunakan dalam melaksanakan tugas pengamanan. 
  2. Segera kenali karakteristik wilayah, potensi kerawanan, data pemilihan dan petugas terkait dalam TPS yang menjadi tugas dan tanggung jawab masing-masing 
  3. Ketahui dan pahami tugas tanggung jawab maupun penempatan diri sebagai personil PAM TPS pedomani buku saku yang telah diberikan dan kenali pihak penyelenggara pemilu. 
  4. Tugas anggota Polri hanya melaksanakan pengamanan TPS, jangan melakukan tindakan lain di luar SOP yang dapat menimbulkan persepsi negatif terhadap Polri. 
  5. Pegang teguh dan melaksanakan komitmen Netralitas Polri. 
  6. Sinergitas dan koordinasi dengan unsur TNI perangkat desa KPPS, Linmas dan masyarakat setempat untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan pemungutan dan penghitungan suara di TPS. 
  7. Kawal dan amankan proses distribusi logistik secara berjenjang hingga sampai TPS, keamanan logistik adalah tanggung jawab masing-masing personil TPS mulai dari kedatangan hingga meninggalkan TPS menuju kantor desa maupun tempat penghitungan suara nanti. 
  8. Jadikan pengalaman pengamanan Pemilu sebelumnya untuk mendukung kegiatan pengamanan tahap pungut dan hitung suara kali ini. 
  9. Tetap fokus dan jangan pernah under estimate dengan perkembangan situasi di wilayah masing-masing. 
  10. Laporkan setiap perkembangan situasi maupun kejadian sekecil apapun / menonjol yang terjadi di TPS secara berjenjang maupun melalui WA Grup wilayah pengamanan masing-masing. 
  11. Kepada para pejabat operasi dan Pamatwil agar bekerja sama dengan para Kapolres dan pejabat OMP tingkat Polres untuk memantau setiap perkembangan situasi yang terjadi di wilayah masing-masing. 
  12. Semoga pengamanan dan penghitungan suara Pilkada serentak tahun 2004 di provinsi Bali perjalanan dengan baik, lancar, aman dan kondusif.

Dalam amanat terakhirnya, Irjen Daniel berharap pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan maksimal, aman dan tertib dan tanpa kendala yang serius. (pdn/dev)


Baca juga: Putusan PN Jakpus Tak Bisa jadi Dasar Penundaan Pemilu