Persita Hadapi Masa Genting Jelang Akhir Musim
GIANYAR, PODIUMNEWS.com – Pelatih Perista FC Fabio Lefundes mengungkapkan bahwa timnya menghadapi masa genting jelang akhir musim.
Tersisa 10 pertandingan laga mesti dilakoni Persita untuk musim ini, namun pada bulan Maret ini akan memasuki Bulan Ramadhan.
Sebelumnya, Persita hanya bisa meraih satu kemenangan dari tiga lagi pada bulan Februari lalu. Dua kekalahan beruntun dari Semen Padang dan Borneo FC membawa posisi tim melorot ke urutan 10 dengan raihan 35 poin.
Pada bulan Maret ini Persita akan menjalani tiga laga yang tak mudah, dua diantaranya laga tandang selama mayoritas para pemain menjalani ibadah puasa.
"Bulan Ramadhan ini sangat penting bagi umat Islam, dan saya memahami betapa pentingnya periode ini bagi mereka, tetapi kita benar-benar perlu menyadari kemungkinan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama periode ini," kata Fabio.
"Kami akan menjalani tiga pertandingan selama Ramadan. Kami hanya memiliki enam atlet non-Muslim dalam tim ini, tetapi tidak semuanya akan dapat memainkan pertandingan,” imbuhnya.
Selama Ramadan, pihaknya akan menjalani dua periode berbeda, yakni tiga pertandingan melawan Bali United, PSS Sleman dan Malut United. Di mana dua diantaranya laga tandang.
"Dan kemudian periode jeda yang cukup panjang antara kalender FIFA hingga Hari Raya Idul Fitri. Oleh karena itu, akan ada dua strategi berbeda, yang pertama adalah tentu pemulihan penuh para atlet setelah pertandingan dan yang kedua adalah menjaga tingkat kondisi fisik para pemain," terang Fabio.
Setelah 24 pekan dilalui, persaingan di zona papan atas hingga tengah klasemen hanya berjarak lima poin saja. Persita sendiri memiliki kesempatan untuk finis di posisi terbaik dalam empat musim terakhir di ajang Liga 1.
Pelatih Fabio sendiri selalu menekankan kepada para pemain untuk menjadi lebih baik di setiap pertandingan. Tentu tak mudah menjalani musim ini, dimana banyak pemain yang mendapat cedera dan sejumlah akumulasi yang harus dijalani, namun Fabio optimis timnya bisa meraih hasil maksimal di 10 laga tersisa.
"Semua orang tahu bahwa kami menghadapi banyak masalah sepanjang musim seperti cedera dan juga masalah lain di lapangan”.
“Jadi saya tegaskan bahwa tujuan saya adalah melakukan yang terbaik setiap hari, menghadapi kesulitan, mencari solusi dan hasilnya akan datang pada waktu yang tepat," pungkas Fabio. (adi/suteja)