Kapolda Bali Lepas 29 Bus Mudik Gratis

Bus mudik gratis ini diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman di wilayah Pulau Jawa, khususnya tujuan Surabaya, Jember, dan Banyuwangi.

Acara pelepasan ini dihadiri oleh Gubernur Bali Ir. I Wayan Koster M.M., Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Taufiq Hanafi, Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa, Kepala Jasa Raharja, Kadishub Provinsi Bali, serta Kadishub Kota Denpasar.

Sebelum keberangkatan, Kapolda Bali bersama Gubernur dan Kasdam menyempatkan diri untuk menyapa peserta mudik gratis serta memeriksa kesiapan armada bus dan Posko Dokpol yang memberikan layanan pemeriksaan kesehatan bagi para pemudik. Selain itu, mereka juga memberikan tali asih kepada petugas di Posko Terminal Ubung serta perwakilan warga di terminal.

Kapolda Bali menjelaskan bahwa program mudik gratis ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam perjalanan pulang ke kampung halaman guna merayakan Idul Fitri 1446 H bersama keluarga.

"Dari 29 bus yang kami lepas, total ada 1.300 penumpang yang akan menuju Jawa Timur," ungkapnya.

Selain itu, Polres Buleleng juga melepas dua bus dengan tujuan yang sama, sehingga total bus mudik gratis yang diberangkatkan oleh Polda Bali dan jajarannya mencapai 31 unit.

Untuk memastikan kelancaran dan keselamatan perjalanan, Kapolda juga mengungkapkan bahwa setiap lima bus akan dikawal oleh satu mobil Patwal Lalulintas hingga Pelabuhan Gilimanuk.

"Program mudik gratis ini juga diharapkan dapat mengurangi kepadatan arus lalu lintas, terutama pada jalur Denpasar menuju Gilimanuk," tambah Kapolda.

Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 27 hingga 28 Maret. Kapolda Bali berharap para pemudik dapat menjalani perjalanan dengan aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan.

Ia juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa dan selamat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, serta mohon maaf lahir dan batin.

Acara pelepasan ditandai dengan pengibaran bendera oleh Kapolda Bali, Gubernur Bali, dan Kasdam sebagai tanda dimulainya perjalanan mudik gratis. (hes/fathur)

Baca juga: Jangan Sepelekan, Isu Rabies Sensitif terhadap Pariwisata