Podiumnews.com / Aktual / Kesehatan

Satu dari Delapan Warga Badung Kini Lansia

Oleh Editor • 28 Mei 2025 • 22:15:00 WITA

 Satu dari Delapan Warga Badung Kini Lansia
Wabup Alit Sucipta menghadiri peringatan Hari Lanjut Usia Nasional, Rabu (28/05/2025) di Puspem Badung. (foto/adi)

BADUNG, PODIUMNEWS.com – Kabupaten Badung kini memasuki fase penting dalam dinamika demografis. Berdasarkan data semester II tahun 2024, jumlah lansia di Badung mencapai 70.924 jiwa, atau sekitar 13,2 persen dari total penduduk Badung yang berjumlah 537.739 jiwa. Artinya, satu dari delapan warga Badung kini tergolong lanjut usia.

Kondisi ini mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung memperkuat berbagai program perlindungan dan pemberdayaan lansia. Salah satunya melalui peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-29, Rabu (28/5/2025), yang dipusatkan di Ruang Pertemuan Kertha Gosana, Puspem Badung.

Wakil Bupati Badung I Ketut Bagus Alit Sucipta, yang juga Ketua Komisi Daerah (Komda) Lansia, menegaskan komitmen Pemkab dalam menjaga martabat dan kesejahteraan para lansia. Ia mengapresiasi semangat mereka yang tetap aktif dan produktif di usia senja.

“Semoga melalui peringatan ini, kita mampu menghargai dan memberikan pengorbanan kepada para lansia atas jasa dan pemikirannya dalam membangun Kabupaten Badung,” ujar Alit Sucipta.

Peringatan HLUN kali ini dirangkaikan dengan wisuda Sekolah Lansia, yang diikuti oleh 305 lansia dari berbagai kecamatan. Selain itu, sebanyak 600 lansia aktif dan produktif juga menerima bantuan makanan tambahan sebagai bentuk dukungan nyata terhadap kesehatan dan kesejahteraan mereka.

Kepala Dinas Sosial Badung, AA Ngurah Raka Sukaeling, menyampaikan bahwa lansia memiliki peran penting dalam pembangunan daerah, khususnya dalam menjaga nilai-nilai budaya lokal.

“Lansia adalah aset bangsa. Mereka butuh perlindungan sosial dan lingkungan yang mendukung agar tetap sehat, mandiri, dan aktif,” ujarnya.

Program Bina Keluarga Lansia (BKL) juga terus digencarkan. Melalui program ini, Pemkab Badung berupaya memperkuat ketahanan keluarga dengan edukasi dan pemberdayaan, menjadikan keluarga sebagai lingkungan utama yang ramah lansia.

Dengan mengusung tema “Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat” dan subtema “Lansia Badung Sehat, Kuat, Bahagia, dan Sejahtera”, peringatan HLUN tahun ini menjadi momentum untuk menegaskan kembali pentingnya merawat generasi usia lanjut sebagai bagian tak terpisahkan dari arah pembangunan daerah. (adi/suteja)