Gus Bota: Mabuk dan Narkoba? Saya Lapor!

Saat menghadiri HUT ke-43 STT AYP di Wantilan Pura Puseh Gunung Agung, Sabtu (31/5/2025), Gus Bota menegaskan bahwa dirinya tak segan bertindak jika ada pemuda yang terlibat mabuk-mabukan atau penyalahgunaan narkoba.

“Saya minta STT Abdi Yowana Praja untuk tidak mabuk-mabukan, tidak mengganggu ketertiban umum, dan tidak menggunakan narkoba atau NAPZA. Kalau ada yang melanggar, saya sendiri yang akan melaporkan,” tegasnya di hadapan ratusan undangan.

Pesan ini menjadi sorotan karena disampaikan langsung di tengah semangat ulang tahun STT yang mengangkat tema “Taruna Sadhana Jana”, yang berarti Generasi Muda Menuju Manusia Sejati Sukses Sejahtera.

Tak hanya memberi pesan, Gus Bota juga memberikan bantuan dana sebesar Rp30 juta sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan STT. Bantuan ini diterima langsung oleh Ketua Panitia, Ni Putu Berliana Gita Jayanti, disaksikan oleh para tokoh dan perangkat desa.

Dalam sambutannya, Gus Bota juga mengapresiasi kekompakan STT AYP dan menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, serta pelestarian adat dan budaya di tingkat banjar.

Acara turut dihadiri oleh anggota DPRD Provinsi Bali dan DPRD Kabupaten Badung, Camat Mengwi, Perbekel Desa Sobangan, prajuru adat, serta unsur Tripika Kecamatan Mengwi.

Dengan gaya khasnya yang to the point, Gus Bota menutup pesannya kepada para pemuda: “Jadilah generasi terbaik bagi Banjar Selat dan Desa Sobangan. Jangan sampai rusak karena ulah sendiri.”

(adi/suteja)

Baca juga :
  • Putri Koster: Pemuda Bagai Ratna Mutu Manikam Nusantara
  • Fokus Infrastruktur dan SDM Mendesak Atasi Krisis Sampah Bali
  • Mimpi Miliki Rumah di Bali, Generasi Z Terjepit Harga