Search

Home / Aktual / News

Hari Pancasila, Tabanan Resmikan Gerbang Cinta Berjiwa Bali

Editor   |    02 Juni 2025    |   18:55:00 WITA

Hari Pancasila, Tabanan Resmikan Gerbang Cinta Berjiwa Bali
Bupati Sanjaya, memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapangan Alit Saputra, Tabanan, pada Senin (2/6/2025). (foto/adi)

TABANAN, PODIUMNEWS.com – Peringatan Hari Lahir Pancasila di Kabupaten Tabanan tahun ini terasa istimewa dengan hadirnya simbol baru yang menggabungkan semangat kebangsaan dengan akar budaya Bali.

Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila sekaligus pembukaan Bulan Bung Karno VII Tahun 2025, yang dirangkaikan dengan peresmian "Gerbang Cinta Jayaning Singasana" di Lapangan Alit Saputra, Senin (2/6/2025).

Gerbang yang baru diresmikan ini bukan sekadar monumen fisik, melainkan penjelmaan filosofi mendalam yang diyakini Bupati Sanjaya mampu membumikan nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat Tabanan yang majemuk. "Gerbang memiliki makna pintu masuk, dan cinta adalah kasih sayang," jelas Bupati Sanjaya saat peresmian.

Lebih dari itu, peresmian gerbang ini bertepatan dengan momen menjelang Hari Raya Tumpek Klurut, yang akan diperingati Sabtu depan. Dalam ajaran Hindu Bali, Tumpek Klurut dimaknai sebagai hari kasih sayang, di mana umat diajak untuk menumbuhkan rasa welas asih dan keharmonisan.

"Gerbang ini juga bisa memiliki simbol yang sama dengan masyarakat, yaitu cinta terhadap pemerintah, lingkungan, alam semesta, dan sesama," imbuh Sanjaya.

Ia berharap, Gerbang Cinta Jayaning Singasana akan menjadi bagian dari taman tematik yang dapat dihias sesuai dengan hari raya keagamaan masing-masing, merefleksikan keberagaman dan toleransi beragama di Tabanan.

Dalam amanat upacara, Bupati Sanjaya kembali menegaskan bahwa Pancasila bukan sekadar dokumen historis, melainkan jiwa bangsa, pedoman hidup bersama, dan rumah besar bagi keberagaman Indonesia.

"Pancasila adalah rumah besar bagi keberagaman Indonesia yang mempersatukan lebih dari 270 juta jiwa dengan latar belakang suku, agama, ras, budaya, dan bahasa yang berbeda. Keberagaman bukanlah alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu," tegasnya.

Integrasi nilai-nilai luhur Pancasila dengan kearifan lokal Bali melalui Gerbang Cinta Jayaning Singasana ini menjadi upaya konkret Pemkab Tabanan untuk memastikan ideologi negara tidak hanya dipahami secara teoritis, tetapi juga diamalkan dalam setiap aspek kehidupan masyarakat, berbalut dengan tradisi dan spiritualitas setempat.

"Mudah-mudahan taman ini bisa bermakna untuk semua yang ada di Tabanan, suku, agama, ras, seluruh elemen masyarakat. Itu harapan kita dan untuk sama-sama mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani," pungkas Bupati Sanjaya, menegaskan komitmen Pemkab Tabanan dalam mewujudkan visi pembangunan yang berlandaskan Pancasila dan kearifan lokal.

Setelah peresmian gerbang, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan penyematan Pin Duta Pancasila Purna Paskibraka Tahun 2025, pemberian penghargaan kepada pensiunan PNS, serta penyerahan bendera Merah Putih kepada Forum Perbekel se-Kabupaten Tabanan, sebelum diakhiri dengan pelepasan balon udara sebagai penanda pembukaan Bulan Bung Karno. (adi/suteja)

 

Baca juga :
  • ABK KM Banyu Urip 1 Tewas Tenggelam di Tanjung Benoa
  • Karyawan SPBU Suwung Kangin Tewas di Ruang Genset SPBU
  • Pengendara PCX Tewas Kecelakaan di Gunung Soputan