BADUNG, PODIUMNEWS.com – Kemacetan parah di kawasan wisata padat seperti Uluwatu dan Petitenget kini masuk prioritas utama Pemkab Badung. Bupati I Wayan Adi Arnawa menargetkan masalah pelik ini tuntas pada akhir 2026. Dalam jumpa pers 100 hari kerjanya, Senin (2/6/2025) di Tibubeneng, Bupati Adi Arnawa menegaskan pemerintahannya serius mendorong pembangunan infrastruktur jalan besar-besaran untuk mengurai persoalan lalu lintas. "Kami mendorong pembangunan infrastruktur perluasan dan membangun jaringan jalan untuk menanggulangi masalah kemacetan," ujarnya. Rencana konkretnya termasuk pembangunan jalan lingkar barat di wilayah Kecamatan Kuta Selatan dan jaringan jalan baru di Kecamatan Kuta Utara hingga Mengwi. Proyek-proyek ambisius ini bukan sekadar wacana. Bupati Adi Arnawa mengungkapkan pihaknya sudah menjajaki skema peminjaman untuk pendanaan. "Harapan kami, tahun 2025 kami menganggarkan dan konstruksi sudah berjalan di tahun 2026," jelasnya penuh optimisme. Ia bahkan memberikan target waktu yang sangat spesifik untuk penyelesaian masalah kemacetan ini. "Mudah-mudahan di tahun 2026 akhir persoalan kemacetan di Uluwatu dan di Petitenget ini bisa kami atasi," tegas Adi Arnawa. Komitmen ini menjadi salah satu janji kepemimpinan Bupati Adi Arnawa dan Wabup Bagus Alit Sucipta. Dengan proyek-proyek jalan baru ini, Badung berharap dapat memperlancar arus wisatawan dan aktivitas ekonomi, sekaligus meningkatkan kenyamanan bagi warganya. (adi/suteja)
Baca juga :
• Kontraktor Demo Proyek ITDC, Tagih Rp18 Miliar
• Merajan Terbakar, Tiga Pelinggih Ludes Saat Ditinggal Cari Mangku
• Terbawa Arus dari Lembongan, Turis AS Ditemukan di Uluwatu