Kasat Narkoba Polresta Denpasar Diganti Usai Enam Bulan

Mutasi ini menuai sorotan karena masa tugas AKP Rizky jauh lebih singkat dibanding perwira lainnya yang rata-rata mengisi jabatan lebih dari satu tahun. Di kalangan internal, pergantian ini disinyalir akibat minimnya prestasi pengungkapan kasus besar selama masa jabatannya.

Sebagai perbandingan, pendahulu AKP Rizky dikenal aktif membongkar jaringan narkotika lintas daerah dan mencatatkan sejumlah pengungkapan menonjol. Sementara itu, selama enam bulan terakhir, kinerja Satresnarkoba dinilai tak terlalu terlihat.

Wakapolresta Denpasar AKBP I Dewa Agung Roy Marantika yang memimpin upacara sertijab menegaskan bahwa mutasi adalah bagian dari penyegaran organisasi sekaligus bentuk evaluasi kinerja. “Mutasi bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk tour of duty dan tour of area yang dilandasi penilaian atas kesiapan dan capaian setiap perwira,” ujarnya.

Kompol Akbar Samosir sendiri sebelumnya menjabat sebagai Kanit I Subdit I Ditresnarkoba Polda Bali. Dengan pengalaman tersebut, ia diharapkan mampu membawa angin segar dalam pemberantasan jaringan narkoba di wilayah hukum Polresta Denpasar.

Selain posisi Kasat Narkoba, mutasi juga mencakup tujuh perwira lainnya, termasuk pergantian Kapolsek Denpasar Utara, Kasat Samapta, dan Kasi Umum. Sertijab ini berdasarkan Surat Telegram Kapolda Bali Nomor: ST/161/VI/KEP/2025 tertanggal 17 Juni 2025.

(hes/suteja)

Baca juga :
  • Wakapolres Bandara Purna Tugas, Digantikan Kompol Sudiarta
  • Prabowo Hadiri KTT Rusia, Utus Menteri Buka PKB Bali
  • Bupati Badung Ingatkan FK3D Jaga Komunikasi Kebijakan