DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Kapal Motor (KM) Budi Jaya 18 K22 milik PT Jaya Kota terbakar saat bersandar di depan Pos II Dermaga Barat Pelabuhan Benoa, pada Minggu (22/6/2025) sekitar pukul 09.55 WITA. Api diduga muncul akibat korsleting listrik saat arus disambungkan dari darat ke kapal. Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP Ketut Sukadi, menjelaskan bahwa kebakaran berawal ketika salah satu anak buah kapal (ABK) menyambungkan aliran listrik ke kapal dari darat. Saat itu, beberapa ABK tengah melakukan pengecatan di bagian palka depan. “Saat itulah terjadi konsleting listrik yang mengakibatkan keluar api dalam kamar kapten,” kata Sukadi, Minggu (22/6/2025). Melihat percikan api yang terus membesar, para ABK langsung mengambil alat pemadam api ringan (Apar) dan berusaha memadamkan kobaran. Namun upaya itu belum berhasil menahan penyebaran api. Tali kapal dilepas agar tidak merembet ke kapal lain yang bersandar berdekatan. Kobaran api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.30 WITA dengan satu unit mobil pemadam milik Pelindo. Proses pemadaman juga dibantu sembilan unit Alkon dari sejumlah perusahaan yang beroperasi di kawasan pelabuhan seperti PT Bandar Nelayan, PT Sumber Nelayan, PT Naga Mas, PT Jayakota, PT Bahari, PT Perintis, PT Intimas, dan PT DBN. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Nilai kerugian materi masih dalam pendataan pihak berwenang. Kejadian ini menyoroti kembali pentingnya pengawasan instalasi kelistrikan di kawasan pelabuhan. Proses penyambungan arus dari darat ke kapal yang tidak aman dapat memicu kebakaran. Sejumlah pihak menilai perlu ada evaluasi menyeluruh terhadap standar keselamatan kapal saat bersandar di pelabuhan. (hes/suteja)
Baca juga :
• Kapal Kandas di Gilimanuk, 269 Penumpang Dievakuasi Selamat
• Polda Bali Angkut 50 Karung Sampah Laut di Benoa
• Pembukaan PKB Dijaga Ketat 660 Personel Polda Bali