Search

Home / Aktual / Pemerintahan

Bupati Badung Terima Pin Kehormatan IPDN

Editor   |    27 Juni 2025    |   21:36:00 WITA

Bupati Badung Terima Pin Kehormatan IPDN
Bupati Adi Arnawa menerima pin kehormatan IPDN dalam penutupan retreat kepala daerah di Jatinangor, Kamis (26/6/2025). (foto/prokopim_badung)

JATINANGOR, PODIUMNEWS.com - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Wakil Bupati I Ketut Bagus Alit Sucipta menerima penghargaan berupa piagam dan pin alumni kehormatan dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Kamis (26/6/2025). Penghargaan tersebut diberikan dalam penutupan retreat kepala daerah gelombang kedua di kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat.

Penghargaan diserahkan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif dan komitmen Bupati dan Wakil Bupati Badung dalam membangun sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah melalui forum strategis retreat kepala daerah yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Retreat berlangsung selama lima hari dan diikuti oleh 86 kepala daerah dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini menjadi ajang refleksi dan konsolidasi kepemimpinan, sekaligus forum dialog untuk memperkuat implementasi kebijakan nasional di daerah secara adaptif dan berdampak langsung pada masyarakat.

Bupati Adi Arnawa menyampaikan bahwa forum ini merupakan ruang penting untuk menyampaikan masukan daerah secara langsung kepada pemerintah pusat. “Kami merasa terhormat menerima pin alumni kehormatan, tetapi yang terpenting adalah bagaimana semangat kolaboratif ini bisa diterjemahkan dalam kebijakan konkret di daerah,” ujarnya usai apel penutupan.

Ia menambahkan, Badung sebagai pusat pariwisata dan ekonomi di Bali memerlukan pendekatan kebijakan yang terintegrasi dan lintas sektor. Komunikasi yang lancar antara pusat dan daerah dinilai menjadi kunci untuk mengatasi tantangan pascapandemi dan menyongsong pembangunan berkelanjutan.

Dalam pidato penutupan, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto menyampaikan pesan moral kepada para kepala daerah. Ia menekankan bahwa jabatan adalah amanah yang menuntut tanggung jawab moral tinggi. “Retreat ini adalah wadah sinergi. Di sini kebijakan pusat bisa dikritisi, dievaluasi, dan diperkaya oleh perspektif daerah,” katanya.

Kegiatan retreat kepala daerah menjadi bagian dari strategi Kemendagri dalam memperkuat kualitas kepemimpinan dan membangun tata kelola pemerintahan yang inklusif dan partisipatif.

(adi/suteja)

Baca juga :
  • IPDN Anugerahi Purna Praja untuk Bupati Tabanan
  • Wali Kota Denpasar Tuntaskan Retret Kepala Daerah Rubrik/Kategori
  • Gubernur Bali Simakrama dengan Praja IPDN di Jatinangor