Podiumnews.com / Aktual / News

Water Taxi Bali Disiapkan Jadi Solusi Kemacetan

Oleh Podiumnews • 26 Agustus 2025 • 05:26:00 WITA

Water Taxi Bali Disiapkan Jadi Solusi Kemacetan
Tim ASDP bersama pemerintah meninjau lokasi rencana layanan water taxi di Bali sebagai solusi kemacetan dan dukungan transportasi laut modern. (dok/ASDP)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Kepadatan lalu lintas yang kian parah di Bali mendorong pemerintah menyiapkan program strategis water taxi sebagai moda transportasi laut alternatif. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyatakan siap mendukung penuh inisiatif ini yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Wilayah (Kemenko Infrawil) RI.

Wakil Direktur Utama ASDP, Yossianis Marciano, menegaskan bahwa layanan water taxi bukan sekadar pelengkap pariwisata, tetapi solusi nyata untuk mengurai kemacetan. “ASDP hadir mendukung program pemerintah dengan kajian komprehensif terkait layanan transportasi laut yang aman, modern, dan terintegrasi. Kami berharap hasil kajian ini menjadi pijakan kuat untuk menghadirkan konektivitas wisata yang lebih lancar sekaligus memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat Bali,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (25/8/2025).

Pemerintah pusat hingga daerah disebut memberikan dukungan penuh. Kemenko Infrawil memegang peran koordinasi lintas sektor, sementara Kementerian Perhubungan menjadi pengampu kebijakan transportasi. Pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Bali juga dilibatkan dalam integrasi daerah untuk mempercepat implementasi water taxi.

Langkah awal yang dilakukan adalah penyusunan kajian bersama ASDP dan InJourney Airports. Kajian itu mencakup aspek bisnis, sosial-budaya, hingga keberlanjutan, dengan harapan hasilnya dapat memastikan manfaat optimal bagi masyarakat dan pariwisata.

Menurut data Airport Council International (ACI), kunjungan wisatawan ke Bali mencapai 24 juta pada 2024 dan diproyeksikan naik menjadi 32 juta dalam lima tahun ke depan. Sektor pariwisata yang menyumbang lebih dari 52 persen terhadap PDRB Bali ditopang perputaran ekonomi Rp118 triliun per tahun. Kondisi ini menegaskan kebutuhan mendesak atas moda transportasi alternatif yang andal.

VP Komersial ASDP, Rizki Dwianda, menyebut water taxi juga berpotensi menggerakkan pertumbuhan ekonomi baru di sektor UMKM. “Kajian ini penting agar setiap langkah benar-benar memberikan manfaat maksimal, baik dalam penciptaan lapangan kerja, peluang usaha baru, maupun peningkatan pendapatan masyarakat lokal,” jelasnya.

Dengan kehadiran water taxi, arus wisatawan diharapkan dapat terbagi, beban jalur darat menuju bandara berkurang, dan perjalanan laut menjadi opsi yang nyaman serta ramah lingkungan. Program ini menjadi bagian dari visi pemerintah memperkuat konektivitas maritim nasional yang inklusif, efisien, dan berdaya saing.

(riki/sukadana)