Pasar India Jadi Harapan Baru Pariwisata Bali
DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menargetkan peningkatan kunjungan wisatawan India ke Indonesia, khususnya Bali, seiring dengan proyeksi melonjaknya perjalanan internasional dari negara tersebut. Pada 2024, India menempati posisi keenam penyumbang wisatawan mancanegara (wisman) terbanyak dengan total 710.688 kunjungan. Tahun ini, Indonesia membidik 800 ribu kunjungan wisatawan asal India.
Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Ni Made Ayu Marthini, menyebut India sebagai pasar strategis dengan pertumbuhan tercepat di dunia. “Potensi ini diperkirakan akan terus meningkat, dengan proyeksi mencapai 29 juta perjalanan internasional pada 2025 dan nilai pasar outbound hingga 62 miliar dolar AS pada 2026,” jelasnya dalam keterangan resmi, Selasa (2/9/2025).
Dalam rangka memperkuat minat pasar India, Indonesia berpartisipasi dalam ITB India 2025 di Jio World Convention Centre, Mumbai. Sebelum acara puncak pada 2–4 September 2025, Kemenparekraf menggelar business matching di Kolkata dan Bengaluru yang mempertemukan 29 pelaku industri pariwisata Indonesia dengan mitra potensial dari India.
Bali menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan India, disusul destinasi lain seperti Jakarta dan Batam. Selain itu, Indonesia juga memperkenalkan 10 destinasi prioritas, termasuk Danau Toba, Borobudur, Wakatobi, hingga Labuan Bajo, dengan pendekatan promosi yang lebih fokus dan berbasis kualitas.
Di Paviliun Wonderful Indonesia, Indonesia menampilkan konsep wellness tourism dengan menghadirkan jamu modern serta atraksi budaya interaktif. Pendekatan ini diyakini mampu menarik perhatian wisatawan India yang semakin tertarik dengan tren wisata sehat dan berkelanjutan.
Kemenparekraf optimistis pasar India akan menjadi penopang baru bagi pariwisata Bali di tengah upaya diversifikasi pasar. “India adalah pasar yang sangat potensial. Melalui ITB India, kami ingin memastikan Indonesia, khususnya Bali, tetap menjadi destinasi utama pilihan wisatawan India di tahun-tahun mendatang,” ujar Made.
(riki/sukadana)