Polresta Denpasar Raih Penghargaan Sukses Berantas Peredaran Narkoba
|
30 November 2020 | 20:19:51 WITA
DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Banyak menangkap para pengedar narkoba lokal maupun warganegara asing, jajaran Satuan Reserse Narkoba Polresta Denpasar mendapat penghargaan (reward) dari Lembaga Kajian Kepolisian Indonesia (Lemkapi). Penghargaan itu diberikan langsung oleh Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Saputra Hasibuan kepada Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan dan Kasat Narkoba AKP Mikael Hutabarat. Penyerahan penghargaan yang berlangsung di mapolresta Denpasar, Senin (30/11), karena Polresta Denpasar dinilai sukses dalam memberantas peredaran gelap narkoba di wilayah Denpasar. Menurut Edi Saputra Hasibuan jajaran Satresnarkoba Polresta Denpasar merupakan Polres terbaik di Polda Bali dalam pemberantasan narkoba. Tidak hanya menangkap warga lokal tapi juga warganegara asing. "Sudah 3 bulan ini saya amati banyak sekali penegakan hukum yang dilaksanakan jajaran Satresnarkoba Polresta Denpasar. Ada juga warganegara asing. Saya pernah ikut ke TKP penggerebekan tersangka narkoba di kawasan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan Badung. Saya melihat kesungguhan anggota bekerja," terangnya. Menurut Hasibuan, pemberian penghargaan ini dilakukan melalui penilaian khusus, bahkan Lemkapi harus turun langsung ke Polres di seluruh Indonesia. "Hanya Polresta Denpasar yang dinilai terbaik memberantas peredaran gelap narkoba," sanjungnya. Diterangkannya, dalam memberantas narkoba di Bali haruslah sungguh sungguh karena Bali merupakan destinasi wisata dunia. "Jadi, banyak yang sudah dilakukan jajaran Satresnarkoba Polresta Denpasar dalam memberantas narkoba di Bali. Kami ucapkan terimakasih kepada bapak Kapolda Bali dan Kapolresta Denpasar yang telah banyak melakukan penegakan hukum," kata Hasibuan. Keterangan terpisah, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengaku sangat bangga dengan penghargaan yang diberikan Lemkapi. Ditegaskannya, pemberian penghargaan itu adalah penyemangat untuk terus berbuat lebih baik lagi. Bukan hanya masalah narkoba tapi juga masalah premanisme sebagaimana komitmen Kapolda Bali. "Bapak Kapolda menegaskan di Bali tidak ada sedikitpun muncul kembali aksi premanisme. Akhir tahun ini utamanya pada libur Natal dan tahun baru kami sudah antisipasi. Salah satu sasarannya adalah peredaran narkoba," tutur Kombes Jansen. (SIL/RIS/PDN)
