Puan-Airlangga di Monas Tunjuk Istana, Ada Apa?
KETUA DPP PDI Perjuangan Puan Maharani yang digadang-gadang sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024 dari PDI Perjuangan bertemu dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto.
Pertemuan Puan dengan politisi Golkar yang dikabarkan juga maju sebagai Capres 2024 itu berlangsung secara santai di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (8/10).
Bertemunya kedua dua tokoh sentral dari masing-masing parpol terbesar di Indonesia ini menjadi peristiwa politik sangat menarik jelang Pilpres 2024.
Puan tiba sekitar pukul 07.50 WIB dan langsung disambut Airlangga. Puan yang mengenakan pakaian olahraga serba hitam pun menyalami Airlangga.
"Selamat pagi, Pak," kata Puan sambil menyalami Airlangga.
Keduanya langsung melakukan jalan santai di kawasan Monas. Dalam kesempatan itu, sejumlah petinggi Golkar dan PDI Perjuangan turut hadir mendampingi.
Mereka di antaranya Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, kemudian Wakil Ketua Umum Golkar Bambang Soesatyo dan politisi lainnya.
Airlangga dan Puan sempat terlihat beberapa kali berbincang sambil menunjuk lokasi Istana Kepresidenan.
Puan Maharani mengucapkan syukur alhamdulillah karena suasana yang sangat indah dan cerah berlatar-belakang Monas bisa berjumpa dengan Airlangga Hartarto.
"Di sini mungkin ini merupakan pertanda jika ingin menjadi pemimpin yang lebih baik lagi jangan melupakan sejarah," ujar Puan.
Puan menjelaskan ini adalah mitos boleh percaya boleh tidak namanya juga mitos, ini menjadi pertanda bahwa dalam pertemuan ini insya Allah bisa bermanfaat, bisa menyumbangkan sumbangsih kami untuk bangsa dan negara bukan hanya sekarang.
"Saya bersama Mas Airlangga yang nampak begitu gagah dari tadi saya turun menjumpainya perkuat persahabatan keduanya bagi Indonesia agar Indonesia semakin menguning dan memerah," ungkap Puan.
Puan juga mengatakan jika jalan santai tadi sambil berbicara bagaimana menyamakan pendapat apa yang terbaik bagi bangsa dan negara.
Bahwa, lanjutnya, dinamika dalam membangun bangsanya negara kami sama-sama memahami dan menyepakati bahwa kita harus bisa bersama-sama dalam membangun bangsa dan negara apalagi situasi ekonomi pasca pandemi Covid-19 yang hari-hari ini masih dirasakan belum terlalu kondusif.
Puan menjelaskan sebagai Menko tentu Airlangga sangat paham apa yang harus dilakukan untuk bisa menjaga stabilitas ekonomi di Indonesia ini menjelang perhelatan Pemilu 2024 tentu akan sangat tidak kondusif.
"Kalau Kemudian kami ini bisa menyamakan persepsinya bukan hanya saat terjadinya perhelatan Pemilu 2024, namun yang juga menjadi penting adalah pasca persyaratan 2024 bagaimana kita tetap bisa menjaga situasi menjadi lebih kondusif dan situasi menjadi tetap lebih baik," kata Puan.
"Kami berharap bahwa pemilu itu hanyalah ajang pesta demokrasi yang aman nyaman tertib kemudian menjaga persatuan dan kesatuan," pungkasnya
Sebelum bertemu dengan Airlangga Hartarto, Puan Maharani sudah bersilaturahmi dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, Senin (22/8).
Silaturahmi juga telah dilakukan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediaman pribadi Prabowo di Bogor, Jawa Barat, Minggu (4/9).
Terakhir, Puan berziarah bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar ke makam Taufiq Kiemas, ayahanda dari Puan Maharani, di Taman Makan Pahlawan Kalibata, Jakarta, Minggu (25/9).
Setelahnya Puan Maharani dan Muhaimin Iskandar menggelar sarapan di Warung Pecel Pincuk yang berada dalam Kompleks Taman Makam Pahlawan Kalibata. (ris/sut)