Podiumnews.com / Aktual / Edukasi

Mengintip Mobil Perpusling di Buleleng

Oleh Editor • 24 Juli 2023 • 18:58:00 WITA

Mengintip Mobil Perpusling di Buleleng
Tampak pelajar SD mengunjungi mobil Perpusling Buleleng, Senin (24/7/2023) di Singaraja. (foto/suteja)

KERAP tanpa sengaja masyarakat Buleleng menjumpai sebuah mobil berwarna biru bertuliskan Perpustakaan Keliling (Perpusling) terparkir di depan sebuah sekolah yang ada di Gumi Panji Sakti tersebut.  

Usut punya usut, mobil minibus yang seperti sedang berjualan buku keliling itu adalah milik Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) Kabupaten Buleleng.

Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja fungsi Perpusling tersebut, Kepala DAPD Buleleng Made Era Oktarini yang dikonfirmasi, Senin (24/7/2023) menyebutkan, bahwa mobil itu bagian dari program Perpusling.

Mobil tersebut kata Era, dijadwalkan dalam setahun akan mengunjungi 120 kali satuan pendidikan di Buleleng khususnya jenjang tingkat TK, SD sampai SMP. Sedangkan pada hari Minggu dikhususkan memberi pelayanan di RTH Bung Karno.

Menurut Era, program mobil Perpusling ini dilaksanakan karena untuk menjawab kebutuhan tingginya minat baca anak-anak di Kabupaten Buleleng.

"Tidak hanya 120 kali itu saja ya. Kalau ada permintaan khusus, kami akan siap memfasilitasinya. Khususnya pada jeda semester, bahkan kami bisa melakukan pelayanan sampai 2 kali dalam sehari," tegas mantan Kabag Kesra Setda Buleleng itu.

Kemudian saat ditanya apa yang menjadi patokan dirinya menyebut minat baca anak-anak di Buleleng sangat tinggi? Hal itu menurut Era didasari dari antusias anak-anak saat mobil Perpusling menyambangi sekolahnya. Khusus untuk TK, pihaknya telah memberi pelayanan read aload untuk memfasilitasi anak-anak yang belum bisa baca.

"Read Aloud ini adalah konsep dimana kita membacakan buku tersebut lalu didengarkan oleh anak-anak agar dengan mudah dipahami. Selain itu kami juga menyiapkan sarana dan prasarana mewarnai bagi anak-anak yang jenuh saat membaca," jelasnya.

Ditambahkan, Perpusling ini menyediakan 875 buku dari total 21 ribu buku yang ada di Kantor DAPD Buleleng. Dimana buku yang ada di Perpusling ini bisa dipinjam dengan sistem silang layang.

“Yakni yang sudah menjadi anggota bisa meminjam maksimal tiga bulan dan bisa diperpanjang juga. Terdaftar hingga bulan Juni tahun ini sebanyak 1.026 anggota sudah terdaftar,” sebutnya.

Menurut hasil evaluasi, buku yang paling banyak digemari adalah buku cerita bergambar dan ilmu pengetahuan. Bahkan saking banyaknya peminat buku tersebut, pihaknya berencana untuk menambah jumlah buku namun masih terkendala anggaran.

Sementara itu terkait armada, pihaknya hanya memiliki satu unit mobil dalam pelayanannya. Namun, tahun ini pihaknya sudah mengusulkan motor Perpusling ke Perpurnas dan diharapkan bisa segera direalisasi untuk memfasilitasi sekolah yang tidak bisa dijangkau oleh mobil Perpusling.

Sedangkan, dalam meningkatkan SDM pengelola perpustakaan di masing-masing sekolah, pihaknya telah menjadwalkan diklat khusus dalam seminggu untuk meningkatkan kompetensinya. Sehingga pengelola tersebut nanti bisa mengelola perpustakaan secara optimal.

Untuk diketahui, selain buku konvensional atau fisik, DAPD Buleleng juga punya aplikasi digital untuk mudahkan anak-anak mencari buku yang dia inginkan melalui smartphone saja, yaitu melalui link https://slim.bulelengkab.go.id/.

"Disini anak-anak bahkan masyarakat umum bisa dengan mudah mencari buku yang mereka cari tanpa harus ke perpustakaan," tutup Era. (suteja)