Podiumnews.com / Aktual / Hukum

Unud Diminta Beri Gagasan Terbaik untuk IKN

Oleh Editor • 26 Januari 2024 • 15:35:00 WITA

Unud Diminta Beri Gagasan Terbaik untuk IKN
Sekda Dewa Indra saat membuka FGD Rancangan Peraturan Presiden tentang Pembagian Wilayah Pemerintahan Daerah Khusus Ibu Kota Negara, Jumat (26/1/2024) di Denpasar. (foto/adhy)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra meminta Universitas Udayana (Unud) memberi sumbangsih gagasan terbaik dalam penyusunan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Rancangan Hukum Pengaturan Wilayah, Kewenangan dan Kearifan Lokal Pemerintah Daerah Khusus Ibu Kota Nusantara (IKN).

Unud sebagai kampus terbaik di Pulau Dewata dipercaya bersama perguruan tinggi lainnya di Indonesia turut ikut menyususn Perpres terkait Ibu Kota Negara masa depan tersebut.

“Jadi mari kita luangkan waktu bersama-sama memberikan sumbangsih pikiran terbaik agar rumusan yang dihasilkan dalam FGD ini juga luar biasa,” kata Sekda Dewa Indra saat membuka FGD Rancangan Peraturan Presiden tentang Pembagian Wilayah Pemerintahan Daerah Khusus Ibu Kota Negara, Jumat (26/1/2024) di Denpasar.

Apalagi menurut Dewa Indra, IKN bukan hanya sebuah ibu kota, namun dirancang menjadi kota internasional dan sustainable city, hingga konsep ibu kota masa depan. Maka diperlukan pendekatan yang tidak biasa. Penggunaan nomenklatur-nomenklatur lama menurutnya sudah tidak digunakan lagi.

“Namun saya percaya dengan tim Unud, bisa menghasilkan rumusan yang membanggakan,” imbuhnya seraya mengatakan bahwa masukan dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk menghasilkan rekomendasi yang lebih berwarna.

Lebih lanjut, ia mengaku bahwa pemindahan sebuah ibukota bukan perkara yang mudah. Bahkan di sejumlah negara memerlukan waktu yang sangat lama. Pemindahan IKN di Indonesia tergolong cukup cepat, sehingga diperlukan berbagai upaya yang lebih untuk merealisasikan.

“Hanya strong leader yang bisa melakukan, dan tim Unud termasuk orang-orang kuat di dalamnya,” ujarnya.

Sementara Kepala Unit Kerja Hukum dan Kepatuhan Otorita Ibu Kota Negara IB Nyoman Wiswantanu mengatakan bahwa IKN akan menjadi pusat pengembangan, kemajuan ekonomi dan simbol identitas bangsa.

Tak hanya itu, IKN juga akan menjadi kota untuk dunia, karena diperkirakan banyak investor dunia yang akan berinvestasi di sana.

“Sehingga kita membutuhkan sumbangsih ide dan pikiran pada nomenklatur Perpres Pembagian Wilayah ini, salah satunya datang dari Unud,” jelasnya.

Ia menambahkan infrastruktur terus dikembangkan di IKN hingga saat ini, bahkan diharapkan 17 Agustus tahun ini sudah bisa dilaksanakan upacara HUT Kemerdekaan RI. Pemerintah berharap dengan pembangunan IKN ini di Pulau Kalimantan, maka perekonomian tidak hanya terpusat di Jawa, namun bisa menyebar hingga wilayah timur Indonesia.

Apresiasi juga diutarakan Dekan Fakultas Hukum Unud Prof Putu Gede Arya Sumerta Yasa. Hal ini merupakan salah satu sumbangsih Bali terutama Unud untuk Indonesia, sehingga ia pun tetap meminta dukungan banyak pihak dalam proses penyusunan nomenklatur Perpres tentang Pembagian Wilayah di IKN.

Hadir pula narasumber dalam FGD kali itu Prof Ida Bagus Wyasa Putra, dan Prof I Wayan Ardika serta dimoderatori  Dr IB Erwin Ranawijaya. (adhy/sut)