Podiumnews.com / Aktual / Hukum

Kapolda Cek Kasus Penembakan Turis Turki

Oleh Editor • 21 Februari 2024 • 19:16:00 WITA

Kapolda Cek Kasus Penembakan Turis Turki
Kapolda Bali Irjen Putra Narendra saat mengecek kondisi tersangka penembakan turis Turki, Selasa (20/2/2024) di Mangupura. (foto/hes)

MANGUPURA, PODIUMNEWS.com - Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra melakukan kunjungan ke Mapolres Badung, pada Selasa (20/2/2024).

Kunjungan Kapolda sekaligus mengecek sejauh mana perkembangan penyidikan kasus penembakan terhadap Turan Mehmet (30) bule Turki oleh empat pelaku asal Meksiko.

Kapolda didampingi Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono berinteraksi langsung dan menanyakan kondisi kesehatan empat tersangka asal Meksiko yang ditahan di Polres Badung itu.

Mereka yakni Aramburo Contreras Jose Alfonso (32), Mayorquin Escobedo Juan Antonio (24 ), Deraz Gonzalez Victor Eduardo (36) dan Sicairos Valdes Roberto (27).

Menurut Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, kedatangan Kapolda Bali ingin memastikan bahwa para penyidik sudah bekerja secara profesional dalam menangani kasus penembakan di Villa The Palm House, Banjar Pempetan, Desa Tumbak Bayuh, Mengwi, Badung yang terjadi pada Selasa (23/1/2024) lalu.

"Kapolda meminta kepada para penyidik agar melakukan proses hukum sampai tuntas, berpegang teguh pada aturan yang berlaku, setiap tindakan yang dilakukan kepada para tersangka harus sesuai SOP dan melakukan koordinasi yang baik dengan JPU agar segera dilimpahkan untuk dapat diberikan kepastian hukum," terang Kombes Jansen, Rabu (21/2/2024) di Denpasar.

Mantan Kapolresta Denpasar ini juga menjelaskan bahwa hasil dari pengecekan keempat tersangka bahwa mereka dalam kondisi sehat secara jasmani maupun rohani.

"Tadi Bapak Kapolda, langsung mengecek keempat tersangka yang ditahan di ruang  tahanan terpisah, agar penyidik mudah menggali informasi dan agar dapat kooperatif ketika saat menjalani proses hukum," ujarnya.

Diterangkanya, penyidik Polres Badung hingga saat ini tetap berkoordinasi dengan Bareskrim Polri dan pihak terkait untuk dapat mengungkap lebih lanjut motif sebenarnya dari peristiwa penembakan tersebut. (hes/sut)