Podiumnews.com / Aktual / News

Ketua SPM PT APS Sebut Ada Diintimidasi

Oleh Editor • 20 Agustus 2024 • 18:29:00 WITA

Ketua SPM PT APS Sebut Ada Diintimidasi
Ilsutrasi mogok kerja. (pixabay)

MANGUPURA, PODIUMNEWS.com - Ketua Serikat Pekerja Mandiri (SPM) PT Angkasa Pura Support (APS), Dodik Satriawan menyebut ada upaya intimidasi yang dilakukan oleh manajement PT Angkasa Pura (AP) terhadap beberapa pekerja yang melakukan aksi mogok kerja.

Intimidasi tersebut dilakukan secara langsung oleh salah seorang dari manajemen Angkasa Pura yang menyebut akan ada pemecatan jika ikut melaksanakan mogok kerja.

"Merka yang masih bekerja bukan anggota serikat pekerja namun, mereka sama seperti kawan-kawan serikat pekerja, mereka dipaksa atau diintimidasi secara halus agar tidak ikut mogok kerja jika membandel akan berakibat pemutusan kerja sepihak," ujar Dodik, Selasa (20/8/2024) di Mangupura.

Intimidasi tersebut dilakukan oleh pekerja organik AP 1 dan jajaran dari management PT Angkasa Pura

"Intimidasi tersebut dilakukan melalui sambungan telpon personal dan ada juga melakukan intimidasi lewat aplikasi pesan singkat WhatsApp," sebutnya.

Lebih jauh, ia menyebut pihak Serikat Pekerja akan melakukan aksi mogok kerja hingga Rabu (21/8/2024).

"Kami melaksanakan aksi sesuai dengan surat yang sudah kami kirim dari tanggal 19 sampai 21 (Agustus 2024)," ujarnya.

Sementara itu, General Maneger PT Angkasa Pura Handy Heryudhitiawan membantah pihak Angkasa Pura tidak pernah melakukan intimidasi terhadap pegawai yang melakukan aksi mogok kerja.

"Tidak pernah ada intimidasi terhadap mereka yang melakukan mogok kerja, kami tetap merangkul pegawai yang masih ingin mengabdi di Angkasa Pura, intimidasi itu tidak pernah terjadi," tegas Hendy.

Untuk diketahui sebelumnya, Ratusan karyawan PT Angkasa Pura Support (APS) yang tergabung dalam Serikat Pekerja Mandiri (SPM), Bali melakukan aksi mogok kerja lantaran dalam Surat Keputusan (SK) pegawai tetap terdapat kata project dalam SK mereka yang dikhawatirkan akan bisa dilakukan pemberhentian secara tiba-tiba. (fatur/suteja)