DPRD Klungkung Soroti Realisasi Nol Persen Sejumlah Program Pendidikan
KLUNGKUNG, PODIUMNEWS.com – Fraksi Nasional Solidaritas DPRD Kabupaten Klungkung mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Klungkung untuk lebih optimal dalam melaksanakan program pembangunan, khususnya terkait realisasi anggaran belanja daerah.
Dorongan ini disampaikan Ketua Fraksi Nasional Solidaritas, Drs. Nyoman Sukirta, dalam Pemandangan Umum Fraksi pada Rapat Paripurna DPRD Klungkung yang membahas Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024. Rapat berlangsung di Ruang Sabha Nawa Natya, Selasa (8/7/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Fraksi Nasional Solidaritas menyoroti masih adanya kegiatan pada beberapa OPD yang belum terealisasi, termasuk pada Dinas Kependidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora). Berdasarkan catatan fraksi, terdapat sejumlah sub-kegiatan di lingkungan Disdikpora yang belum menunjukkan capaian realisasi anggaran, di antaranya pengadaan perlengkapan peserta didik SD, pelatihan dan magang peningkatan kapasitas bidang pendidikan, rehabilitasi sedang hingga berat perpustakaan sekolah SMP, serta pengadaan perlengkapan belajar bagi peserta didik SMP.
Selain itu, kegiatan pengembangan karir pendidik dan tenaga kependidikan pada satuan pendidikan nonformal, pemeliharaan gedung kantor, serta sosialisasi dan advokasi kebijakan bidang pendidikan juga tercatat belum terealisasi. Kondisi ini menjadi perhatian Fraksi Nasional Solidaritas yang menilai pentingnya percepatan realisasi agar manfaat program pendidikan dapat dirasakan masyarakat.
“Dengan adanya capaian realisasi belanja 0 persen, apakah capaian kinerja program atau kegiatannya juga akan terpengaruh? Untuk ini, kami memohon penjelasan dari Bapak Bupati,” ujar Nyoman Sukirta di hadapan peserta rapat paripurna.
Fraksi Nasional Solidaritas menegaskan bahwa percepatan realisasi anggaran menjadi kunci agar pelaksanaan program pembangunan berjalan efektif. Peningkatan kualitas sektor pendidikan, kepemudaan, dan olahraga disebut sebagai salah satu prioritas penting karena menyangkut masa depan generasi muda Klungkung.
Melalui pemandangan umum tersebut, fraksi ini juga mengajak seluruh jajaran Pemkab Klungkung untuk memperkuat sinergi dan menjaga transparansi dalam pengelolaan APBD. Menurut mereka, sinergi antara legislatif dan eksekutif akan mempercepat terwujudnya tata kelola pemerintahan yang efektif, akuntabel, dan berpihak pada kepentingan masyarakat.
(sukadana)
