Podiumnews.com / Aktual / News

Warga Canggu Ikat Pria Mabuk di Tiang Listrik, Polisi Turun Tangan

Oleh Nyoman Sukadana • 19 Oktober 2025 • 20:33:00 WITA

Warga Canggu Ikat Pria Mabuk di Tiang Listrik, Polisi Turun Tangan
Warga bersama aparat mengamankan pria mabuk yang merusak kendaraan di Jalan Blubuh Sari, Canggu, Sabtu (18/10/2025). (foto/hes)

CANGGU, PODIUMNEWS.com - Warga Canggu, Kuta Utara, bertindak cepat saat seorang pria mabuk membuat keributan dan merusak sejumlah kendaraan di Jalan Blubuh Sari, Kerobokan Kaja, Sabtu (18/10/2025) pagi. Pelaku berinisial Josafat Miagoni (23) akhirnya diikat di tiang listrik sebelum polisi datang ke lokasi.

Menurut Ps. Kasubsi Penmas Sihumas Polres Badung, Aipda Ni Nyoman Ayu Inastuti, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 Wita. Pelaku dalam keadaan mabuk berat dan bertindak agresif terhadap warga sekitar.

“Pelaku mabuk dan bertindak arogan. Ia sempat mengejar seorang wanita hingga ke dalam rumah warga, kemudian melampiaskan amarah dengan merusak kendaraan di luar rumah,” ujar Aipda Ayu dalam keterangan persnya, Minggu (19/10/2025).

Korban pengrusakan diketahui bernama I Made Sugiarta, pemilik mobil Suzuki Katana hijau yang diparkir di depan rumah. Pelaku menghantam kaca depan dan samping mobil menggunakan kunci steger Vespa hingga pecah. Tidak berhenti di situ, pelaku juga menjatuhkan dua sepeda motor, masing-masing Yamaha Mio dan Honda Supra, yang terparkir di pinggir jalan.

Teriakan warga membuat suasana di lokasi sempat ricuh. Kaling Blubuh Sari, I Gusti N. Ketut Nala Tri Suaetra, yang menerima laporan segera datang untuk menenangkan situasi. Bersama warga lain, mereka kemudian mengikat pelaku di tiang listrik agar tidak melukai orang lain maupun kabur.

Sekitar satu jam kemudian, tim Unit Kecil Lengkap (UKL) Polsek Kuta Utara tiba di lokasi. Pelaku yang masih dalam keadaan mabuk diamankan bersama barang bukti berupa kunci steger Vespa dan sepeda motor Kymco DK 5128 AAJ miliknya.

“Pelaku langsung dibawa ke Mako Polsek Kuta Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dari hasil penyelidikan awal, aksi pengrusakan dilakukan di bawah pengaruh alkohol,” jelas Aipda Ayu.

Beruntung, tidak ada korban luka dalam kejadian itu. Sementara pihak korban, I Made Sugiarta, menyatakan ikhlas dan bersedia menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan setelah pelaku berjanji mengganti seluruh kerugian yang ditimbulkan.

Polisi mengimbau masyarakat agar tidak mengonsumsi minuman keras berlebihan dan tetap menjaga ketertiban lingkungan, terutama menjelang pagi saat situasi masih sepi. Tindakan cepat warga dinilai sudah tepat, karena bisa saja peristiwa ini menimbulkan korban bila tidak segera dikendalikan.

(hes/sukadana)