Toko Aksesoris Villa Terbakar di Denpasar
DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Kebakaran melanda bangunan Toko Aksesoris Villa di Jalan Gunung Athena II nomor 1, Br. Padangsumbu Kelod, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat, Denpasar, Bali, Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 22.40 Wita. Bangunan toko milik I Wayan Sugawa (52) itu diduga terbakar akibat korsleting listrik hingga menimbulkan ledakan besar.
Dari keterangan anak korban, I Made Widiari (21), kebakaran itu terjadi, Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 22.40 Wita. Waktu itu, saksi kebetulan berada di kamar dan mencium bau sangit atau hangus dari arah depan, yakni dari rumah yang disewakan menjadi toko Accesories Villa dengan penyewa atas nama Bu Roma.
Guna mencari sumber bau tersebut, saksi lantas keluar dari kamar, namun tidak mendapati apa-apa. Ia sempat melihat dari dalam Toko Accesories Villa dalam kondisi gelap atau mati lampu.
Setelah tidak menemukan sumber bau, saksi kemudian masuk kembali ke dalam kamar. Namun belum lama, saksi mendengar suara ledakan keras dari arah luar, tepatnya dari Toko Accesories Villa tersebut. Saksi kembali keluar kamar, dan mendapati bau hangus lebih tajam.
"Nah saat saksi keluar, saksi melihat ada kobaran api besar dari dalam Toko Accesories Villa, dan sudah mulai merambat ke dalam kamar saksi," beber sumber, Kamis (30/10/2025).
Saksi lantas berteriak meminta tolong kepada orang tuanya dan warga sekitar. Beberapa saat, banyak warga membantu memadamkan api. Tak lama petugas pemadam kebakaran datang ke TKP (tempat kejadian perkara) dan memadamkan api.
Sementara itu, pemilik bangunan, Wayan Sugawa, membenarkan anaknya datang ke kamarnya saat dirinya tertidur dan mengabarkan mendengar suara ledakan dari arah depan rumahnya.
Ia lantas mengecek dan melihat api sudah cukup besar. Mengingat api sudah cukup besar, dia langsung menghubungi Perbekel Desa Padangsambian Klod, Denpasar Barat, untuk meminta tolong menghubungi petugas pemadam kebakaran. "Beberapa menit kemudian petugas pemadam kebarakan tiba dan langsung melakukan upaya pemadaman api," ungkap sumber.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam musibah kebakaran tersebut. Sekitar pukul 23.30 wita, kobaran api dapat dipadamkan dengan melibatkan 8 Unit Mobil PMK dari BPBD Kota Denpasar dan Kabupaten Badung. Sementara tampak bangunan beserta barang-barang yang ada di dalamnya milik korban ludes terbakar. "Dugaan sementara kebakaran tersebut disebabkan karena korsleting arus listrik," ujar sumber.
Terkait hal ini, Kasi Humas Polresta Denpasar Kompol Ketut Sukadi belum memberikan pernyatan resmi terkait kebakaran tersebut. "Belum dapat informasinya, saya cek dulu," ungkapnya.
(hes/k.turnip)