Kebakaran BPBD Bali Akibatkan Kerugian Rp7,9 Miliar
DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Kebakaran yang terjadi di gudang logistik Kantor BPBD Bali, Denpasar, pada Rabu (26/6/2024), telah menyebabkan kerugian mencapai Rp7,9 miliar.
Hal itu diungkapkan Kepala Pelaksana BPBD Bali I Made Rentin pada Rabu sore di Denpasar.
“Kerugiannya kami sudah inventarisir. Untuk gedung diperkirakan senilai Rp1 miliar dan logistik yang terbakar mencapai Rp6,9 miliar,” sebutnya.
Dugaan awal, kebakaran dipicu percikan api yang bersumber dari korsleting listrik.
“Itu dugaan awal kami karena instalasi listrik di gudang logistik memang sudah lama dan usang. Percikan api cepat membesar mengingat di gudang banyak tersimpan material yang mudah terbakar seperti kasur dan masker yang merupakan bantuan donatur saat penanganan Covid-19, terbanyak dari Temasek Singapura,” bebernya.
Ia juga meyakini kejadian ini murni musibah dan tak ada indikasi kecurigaan yang mengarah kepada siapapun.
Selanjutnya, BPBD Bali akan fokus pada penanganan dan pembersihan pasca musibah kebakaran. Sejalan dengan itu, Kalaksa BPBD Bali juga berkoordinasi dengan BPKAD terkait status asuransi gedung yang terbakar.
“Kita akan kroscek apakah gedung ini diasuransikan. Jika ia, tentu ini hal positif untuk kita tindak lanjuti,” tambahnya.
Pada bagian lain, Made Rentin juga menginformasikan bahwa BPBD Bali telah berencana melakukan renovasi terhadap gudang logistik tersebut.
“Gudang itu memang sudah lama, dibangun tahun 2013 dengan bantuan Kemendagri. Kami sudah lapor ke Bapak Sekda dan Pak Gubernur dan memang sudah direkomendasi untuk renovasi total,” ujarnya. (adhy/suteja)