Operasi Patuh Agung Juga Sasar WNA Pelanggar Lalu Lintas
DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Operasi Patuh Agung 2025 dimulai hari ini, Senin (14/7/2015) hingga Minggu (27/7/2025).
Operasi kali ini tidak hanya menyasar pelanggaran lalu lintas, tapi juga menyasar warga negara asing (WNA) yang tidak mengenakan helm saat berkendara.
Melalui operasi kepolisian ini, Direktur Lalu Lintas Polda Bali Kombespol Turmudi S.I.K., M.H., mengimbau kepada agen-agen penyewa kendaraan atau rental, untuk memberikan pemahaman terhadap warga asing yang menyewa kendaraan untuk selalu mematuhi aturan berlalu-lintas.
Kombespol Turmudi selaku Kaops Patuh Agung, menegaskan bahwa Operasi Patuh Agung 2025 ini melibatkan 1.067 personel. Sasaran dari Operasi Patuh ini yakni pelanggaran lalulintas kasatmata yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamseltibcarlantas.
Meliputi, menggunakan atau bermain HP saat berkendara ataupun melakukan aktifitas lain yang dapat mengganggu konsentrasi berkendara. Kemudian pelanggaran melawan arus, pengendara di bawah umur, termasuk kendaraan yang mengangkut barang dengan dimensi melebihi kapasitas/overload pelanggaran.
"Pelanggaran ini sangat fatal dan berpotensi paling tinggi mengakibatkan kecelakaan lalulintas," terang Kombespol Turmudi didampingi Kabid Humas Kombes Pol Ariasandy S.I.K., perwakilan dari Pomdam IX/Udayana Letkol CPM Maman, serta perwakilan dari Jasa Raharja dan Jasa Marga Bali.
Perwira melati tiga di pundak ini mengatakan, Operasi Patuh kali ini juga menyasar wisatawan domestik maupun mancanegara. Khususnya bagi WNA yang berkendara tidak menggunakan helm SNI dan tidak menggunakan sabuk keselamatan termasuk kendaraan tanpa pelat nomor atau nopol.
Polda Bali berharap kepada agen agen penyewaan motor untuk selalu memberikan pemahaman kepada para WNA tentang bagaimana berlalulintas yang baik di jalan raya.
"Kami berharap agen-agen penyewaan kendaraan agar selalu memberikan pemahaman tentang peraturan lalulintas yang berlaku, termasuk jalur-jalur yang boleh atau tidak boleh dilewati saat berkendara. Sehingga penyewa kendaraan, terutama WNA paham dan mau mematuhi peraturan lalulintas saat berkendara, dan berdampak positif terhadap keselamatan wisatawan saat berkendara di Bali," tegasnya.
Ia mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk ciptakan situasi Kamseltibcarlantas Bali agar selalu aman dan kondusif, dengan selalu mematuhi peraturan lalulintas saat berkendara, tegas Kombespol Turmudi.
(hes/k.turnip)