Search

Home / Aktual / News

Bocah 10 Tahun Kendarai Motor Tewas Tabrakan di Denbar

   |    18 Januari 2020    |   02:48:23 WITA

Bocah 10 Tahun Kendarai Motor Tewas Tabrakan di Denbar
Ilustrasi . (Foto: Istimewa)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com - Seorang bocah SD bernama YL (10) tewas mengenaskan setelah menjadi korban tabrak lari di Jalan Gunung Salak Denpasar Barat, Jumat (17/1) sore.

Peristiwa yang dialami bocah perempuan yang tinggal di Jalan Galeria III, Denpasar itu bermula korban mengendarai motor Honda Beat. Ia membonceng temannya LND.

Keduanya mengendarai motor melaju dari arah utara menuju selatan, sekitar pukul 16.45 Wita. "Laju kendaraan mereka sedang," ungkap sumber petugas Satlantas dilapangan, Jumat (17/1).

Setibanya di Jalan Gunung Salak Utara, Denpasar Barat, seorang pengendara motor yang identitasnya belum diketahui menyalip kendaraan korban. Namun karena terlalu dekat, motor pelaku menyenggol stang motor korban sebelah kiri.

"Korban gelagapan disenggol, ia tidak bisa menguasai stang dan motornya oleng. Korban sepertinya belum mahir mengendarai motor karena masih dibawah umur," ujar sumber.

Insiden senggolan itu mengakibatkan motor korban oleng. Ditambah LND yang berada diboncengan panik, motor akhirnya tidak terkendali. Akibatnya motor Beat yang mereka kendarai terjatuh.

Nahas, korban YL terpental dengan kepala lebih dulu menghantam aspal. Begitu juga dengan LND yang juga terjungkal.

"Pengendara motor kepalanya terbentur dan tak sadarkan diri di TKP. Sedangkan yang dibonceng sadar dan mengalami luka di dahi dan lecet-lecet," bebernya.

Warga yang melihat peristiwa kecelakaan bergegas melarikan korban ke Puskesmas Kesambi Denpasar. Apa mau dikata, korban YL akhirnya meregang nyawa.

Kasus ini masih ditangani jajaran Satlantas Polresta Denpasar. Polisi masih menyelidiki identitas pelaku tabrak lari tersebut.

"Motor pelaku bernomor polisi luar. Masih dilacak identitas pengendaranya," beber sumber.

Sementara itu, Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Muhammad Nurul Andi Yaqin mengatakan kasusnya masih ditangani pihak Satlantas Polresta Denpasar.

"Pelaku masih dikejar," ungkapnya sembari berharap agar orang tua tidak membiarkan anak-anaknya mengendarai motor karena sangat berbahaya. (SIL/PDN)

Baca juga :
  • Lurah Gilimanuk Tegaskan Hoaks Soal Jasa Helikopter Penyeberangan
  • Jenazah Korban KMP Tunu Kembali Ditemukan Nelayan Pabuahan
  • Polsek Denpasar Selatan Tembak Kaki Dua Pencuri Motor, Begini Modus Pelaku