Search

Home / Aktual / Pemerintahan

13 Kali WTP, Denpasar Diingatkan Tak Hanya Kejar Predikat

Editor   |    05 Juni 2025    |   20:03:00 WITA

13 Kali WTP, Denpasar Diingatkan Tak Hanya Kejar Predikat
Walikota Jaya Negara menerima LHP atas LKPD Pemkot Denpasar Tahun 2024 yang diserahkan Kepala BPK Bali Satria Perwira di Gedung DPRD Provinsi Bali, Kamis (5/6/2025). (foto/isu)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com – Pemerintah Kota Denpasar kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI untuk yang ke-13 kalinya secara berturut-turut. Namun capaian ini disertai peringatan tegas dari BPK agar predikat WTP tidak berhenti sebagai simbol administratif, melainkan berdampak nyata bagi masyarakat.

Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 dilakukan langsung oleh Kepala BPK RI Perwakilan Bali, I Gusti Ngurah Satria Perwira, kepada Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam Sidang Paripurna di Gedung DPRD Provinsi Bali, Kamis (5/6).

BPK menekankan bahwa raihan WTP, meski penting, tidak boleh menjadi sekadar tradisi pencapaian tahunan. Pemerintah daerah diingatkan untuk tidak hanya mengejar predikat formal, tetapi harus memastikan pengelolaan keuangan benar-benar memberi manfaat konkret bagi publik.

“WTP bukan tujuan akhir. Pemerintah daerah tetap wajib menindaklanjuti setiap rekomendasi yang kami berikan. Fokusnya harus kembali kepada kemanfaatan program bagi rakyat,” tegas Ngurah Satria di hadapan kepala daerah se-Bali.

Dalam penilaiannya, BPK menyatakan laporan keuangan Pemkot Denpasar telah disusun sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Namun ia mengingatkan agar Pemkot tak hanya mengejar akurasi laporan, melainkan juga meningkatkan profesionalisme aparatur dan dampak nyata pengelolaan keuangan.

Walikota Denpasar, Jaya Negara, mengapresiasi arahan BPK dan menegaskan bahwa sinergi antara jajaran eksekutif, DPRD, serta seluruh OPD menjadi kunci keberhasilan ini. Ia menyatakan komitmennya menindaklanjuti setiap rekomendasi agar WTP tak sekadar predikat, tapi benar-benar berkualitas dan berdampak luas.

“Segala bentuk masukan dari BPK akan segera kami tindak lanjuti. Kami ingin WTP ini benar-benar berkontribusi dalam mewujudkan Denpasar Maju dan sejahtera,” ujarnya.

(isu/suteja)

Baca juga :
  • Polusi Plastik Bom Waktu, Denpasar Serukan Aksi Serentak
  • Pemkot Denpasar Tata Sistem Karier ASN Lewat Perwali Jabatan
  • Adi Arnawa Tegaskan Desa Jadi Fondasi Pembangunan Badung