Search

Home / Aktual / Ragam

Tumpukan Sampah Denpasar 1.000 Ton/Hari

Editor   |    25 Maret 2025    |   03:06:00 WITA

Tumpukan Sampah Denpasar 1.000 Ton/Hari
Walikota Jaya Negara saat mendampingi kunjungan Menteri LH Hanif Faisol Nurofiq, di PDU Padangsambian Kaja, Senin (24/3/2025). (foto/fathur)

DENPASAR, PODIUMNEWS.com — Kota Denpasar menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah, dengan produksi harian mencapai 1.000 ton. Hal ini diungkapkan dalam kunjungan Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Indonesia, Hanif Faisol Nurofiq ke Pusat Daur Ulang (PDU) Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, Senin (24/3/2024).

Dalam kunjungan tersebut, Menteri Hanif menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan seluruh pemangku kepentingan untuk menuntaskan permasalahan sampah.

"Arahan Presiden RI, Prabowo Subianto, menekankan percepatan penanganan sampah dari hulu, agar kabinet Merah Putih dapat menyelesaikan permasalahan sampah secara tuntas," ujarnya.

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, mengakui bahwa produksi sampah di Denpasar mencapai 1.000 ton per hari. Untuk mengatasi hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar telah menerapkan Peraturan Gubernur Bali tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber dan mengeluarkan Peraturan Wali Kota (Perwali) No. 8 Tahun 2023 yang mengatur proses pengolahan sampah dari tingkat keluarga.

Saat ini, Denpasar memiliki 24 Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) dan bank sampah yang mampu mengelola sekitar 200 ton sampah per hari. Selain itu, dua Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) juga telah dioperasikan untuk menangani sisa 800 ton sampah.

Menteri Hanif mengapresiasi upaya Pemerintah Kota Denpasar dalam mengelola sampah, namun ia menekankan perlunya optimalisasi pengelolaan, terutama mengingat kapasitas pengolahan PDU Padangsambian yang baru mencapai 20 ton per hari.

"Dengan pendekatan yang masif dan terstruktur, pengelolaan sampah di Bali diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia, terutama sebagai destinasi pariwisata internasional," kata Menteri Hanif.

Panglima Kodam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni, Dandim 1611/Badung Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan dan Kadis DLHK Kota Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa juga turut hadir dalam kunjungan tersebut, menekankan pentingnya peran serta semua pihak, termasuk Babinsa, dalam menggiring pemilahan sampah dari hulu. (fathur/suteja)

Baca juga :
  • Robot Humanoid Unjuk Gigi di Pabrik, Tak Ganti Manusia?
  • AI Tiru Gaya Ghibli: Etika dan Batas Kreasi?
  • "Pang Tawang", Buleleng Kenalkan Tradisi Lewat Medsos